Bupati Tabanan Komitmen Dukung Kedaulatan Pangan

KEMANDIRIN pangan mutlak harus dicapai bangsa Indonesia, sebab hal itu terkait dengan kemandirian bangsa.  Itu sebabnya, semua pihak harus bahu membahu membantu pemerintah dalam menyukseskan kemandirian pangan.

Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Bidang Koperasi dan Peningkatan Kesejahteraan Rakyat, Mindo Sianipar menyatakan hal tersebut di Tabanan, Bali, Selasa (23/5). Menurut dia, partainya berkomitmen untuk selalu mendorong Indonesia mencapai kemandirian pangan.

Baca juga: Mentan Ingatkan Kemandirian Pangan

Untuk itu, DPP PDIP meminta jajarannya di seluruh daerah di Indonesia agar menginventarisasi potensi komoditas pangan di daerah masing-masing. Dari informasi itu, pusat akan membuat formula yang tepat bagi daerah.

"Kita harus memakai jejaring kita seluruh Indonesiatu. Mari kita buat inventarisasi itu dan dikirim ke DPP partai, sampaikan ke Bidang Kerakyatan," kata Mindo

Dalam acara yang dihadiri secara virtual oleh ratusan pengurus daerah partai itu, tampil sebagai pembicara adalah Ketua DPP PDIP bidang kelautan dan perikanan Rokhmin Dahuri, Guru Besar Ilmu Perekonomian Pertanian Unila Bustanul Arifin, Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti, dan anggota Kirana Larasati.

DPP PDIP Bidang Kerakyatan, kata Mindo akan melakukan pembicaraan khusus soal informasi potensi pangan di daerah, sekaligus perencanaan program pengembangan produksi pangan di daerah. Pihaknya juga sudah menyampaikan pesan kepada aparatur pemerintahan bahwa perlu langkah penyembuhan setelah dampak pandemi covid-19 di Indonesia.

Bupati Tabanan Eka Wiryastuti menambahkan, kemandirian pangan di sektor domestik akan tumbuh sepanjang adanya kepercayaan timbal balik antara pemerintah dan rakyat. Dijelaskannya, banyak komoditas pangan di Tabanan surplus 50% karena hubungan tersebut.

"Kita harus bergotong royong untuk menciptakan trust ini. Kalau masyarakat sudah sudah percaya, baru masyarakat bergeliat atau bersemangat, khususnya di bidang kedaulatan pangan," kata Eka.

Untuk diketahui, Tabanan merupakan salah satu daerah kabupaten di Provinsi Bali yang dianggap sukses dalam mendorong produksi pangan. (Ant/A-1)