Wisma Atlet Sumut Mulai Tampung Tenaga Medis

PEMERINTAH Provinsi Sumatera Utara (Sumut) mulai memfungsikan Wisma Atlet sebagai fasilitas penginapan tenaga medis yang bertugas di dua rumah sakit khusus pasien Covid-19. Sedikitnya ada 130 tenaga medis akan menempati gedung yang berada di Jalan Willem Iskandar, Pancing, Deliserdang, tersebut.

"Saya sudah melihat langsung kesiapan Wisma Atlet untuk tempat istirahatnya para dokter dan tenaga medis yang bertugas di rumah sakit rujukan kita," ujar Sekretaris Daerah Sumatera Utara Raja Sabrina, Jumat (5/6).

Dua rumah sakit khusus yang selama ini menjadi rujukan pasien Covid-19 di Sumut adalah RS GL Tobing dan RS Martha Friska.

Sabrina mengaku pihaknya sudah meninjau kamar-kamar di Wisma Atlet dan melihat langsung kelengkapan yang ada di dalam. Dia menilai semua sudah memadai dengan standar hotel. Secara keseluruhan terdapat 100 kamar disiapkan yang mana, kata Sekda, satu kamar akan diisi oleh dua orang tenaga medis.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumut Baharuddin Siagian mengatakan, Wisma Atlet tersebut sebenarnya disiapkan untuk atlet yang akan berlaga di PON 2024. Namun dengan kondisi saat ini gedung tersebut untuk sementara waktu digunakan sebagai salah satu sarana pendukung dalam upaya percepatan penanganan Covid-19.

Untuk penerapan protokol kesehatan, Bahar mengatakan pihaknya akan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan untuk memberikan pelatihan dan pengarahan pada para petugas wisma.

Selain kamar, GTPP Sumut juga menyiapkan transportasi antarjemput tenaga medis dari rumah sakit ke tempat penginapan dan sebaliknya. Selain Wisma Atlet, GTPP juga menyiapkan gedung asrama peserta Diklat BPSDM Pemprov Sumut di Jalan Ngalengko, Medan, menjadi tempat penginapan tenaga medis. Gedung berkapasitas 76 kamar itu digunakan sebagai cadangan dari Wisma Atlet. (R-1)