Bupati Klaten Minta Maaf soal Hand Sanitizer Berstiker Dirinya

BUPATI Klaten Sri Mulyani menyampaikan permohonan maaf atas ditemukannya foto di hand sanitizer yang merupakan bantuan Kementerian Sosial, namun ditempelkan stiker seakan-akan bantuan tersebut diberikan Sri Mulyani selaku Bupati. 

Persisnya pada hand sanitizer yang dibagikan ke warga itu tertulis : 'Hand Sanitizer Bantuan Bupati Ibu Hj. Sri Mulyani. Pada stiker juga terpampang foto bupati yang diketahui dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tersebut. Warganet menganggap aksi tersebut tak patut karena memakai bansos pemerintah pusat untuk kepentingan politik pribadi sang Bupati.

Baca juga: Tagar #BupatiKlatenMemalukan Trending di Twitter, Ada Apa?

"Kepada seluruh netizen, saya sampaikan terima kasih atas saran, kritik dan masukannya. Berkaitan dengan bantuan hand sanitizer kepada masyarakat, saya sampaikan permohonan maaf atas kesalahan yang terjadi di teknis lapangan," ungkap Sri melalui akun twitternya @yanisunarno, Senin (27/4).

Dia memastikan bahwa tidak ada maksud apa pun untuk mengambil keuntungan pribadi selain karena kekeliruan di lapangan. "Tidak ada maksud menumpangi atau mengambil keuntungan pribadi, karena selain mendapat bantuan dari Kemensos, saya juga membuat bantuan hand sanitizer sendiri yang memang ada stiker dari saya," lanjut Ketua DPC PDIP Kabupaten Klaten tersebut.

Ditegaskan Sri, bahwa bantuan dari dia sendiri yang disalurkan melalui PDIP Klaten adalah dari dana pribadinya. 

"Sedangkan untuk bantuan sembako yang saya serahkan di kantor DPC adalah dana pribadi saya selaku ketua DPC PDIP Kabupaten Klaten. Sekali lagi, saya sampaikan permohonan maaf atas peristiwa yang tidak mengenakan ini. Terima kasih," tutupnya. (OL-6)