Korban Bus Sriwijaya Masuk Jurang Kembali Bertambah

TIGA jenazah kembali ditemukan di lokasi kecelakaan bus Sriwijaya masuk jurang di liku Pematang, Pagaralam, sehingga total korban meninggal, pada Rabu (25/12), berjumlah 34 orang.

Kepala Kantor Basarnas Palembang, Berty DJ Kowaas mengatakan, dengan kembali ditemukannya korban meninggal pada hari kedua sejak pagi hingga siang tadi sehingga total korban meninggal dunia ada 34 orang.

"Saat ini korban meninggal sudah kita evakuasi sebanyak 34 korban terdiri dari 16 korban laki-laki dan 12 korban perempuan. Enam korban yang kita temukan hari ini masih diidentifikasi. Sedangkan korban selamat ada 13 orang. Total korban yang sudah dievakuasi sebanyak 47 korban," ujar Berty.

Selain melakukan pencarian korban, pihaknya juga sudah melakukan evakuasi pada bangkai bus yang masuk jurang kedalaman sekitar 100 meter dari jalan itu. Dan saat ini kondisi Bus Sriwijaya sudah bergeser dari posisi pertama.

Bus sudah dalam kondisi tegak dengan bagian ban dibawah. Padahal sebelumnya bagian roda berada di atas.

Tim dengan menggunakan alat penatik kotrek berhasil menegakan mobil.

"Setelah bus berpindah posisi inilah tim berhasil mendapatlan beberapa jenazah korban dibawah badan bus," kata dia.

Berty mengatakan, tim SAR gabungan masih terus melakukan pencarian korban. Dikarenakan data penumpang sesuai daftar penumpang atau manifestnya itu tidak pasti, sehingga akan terus dilakukan pencarian.

Kendala yang dihadapi tim SAR gabungan ini yakni saat penyelaman. Karena kendalanya itu ada cikungan air atau lubuk atau pusaran air yang deras sehingga menyulitkan penyelam. Namun pastinya akan terus dilakukan pencarian," ujar Berty.

Sementara itu, Kabid Dokes Polda Sumsel Kombes Pol dr Syamsul Bahar mengatakan korban meninggal dunia yang ditemukan pada Selasa (24/12) sebanyak 28 orang terdiri dari laki-laki sebanyak 16 orang, Perempuan 12 Orang.

''Korban meninggal dunia yang sudah teridentifikasi sebanyak 27 orang dan satu korban dinyatakan Mr. X,'' katanya. Untuk jenazah yang ditemukan di hari kedua, masih dalam proses identifikasi.

Selain itu, korban selamat dan kini di rawat RSUD Besemah sebanyak 13 orang dan Selasa malam sudah dijemput oleh keluarganya sebanyak dua orang dan yang masih di rawat dirumah sakit sebanyak 11 orang.

Direktur Lalu Lintas Polda Sumsel Kombes Pol Juni menambahkan penangaan proses penyelidikan di tangaani Satlantas Polres Pagaralam.

"Kami dari Dir Lantas mem backup sepenuhnya, kami masih manganalisis temuan-temuan  di lapangan. Tim dari Direktur Lalu Lintas Polda Sumsel dan Korlantas Polri masih melakukan penyelidikan,'' pungkasnya. (OL-11)