Terpidana Narkoba Meninggal Mendadak di Lapas Kerobokan

TERPIDANA kasus narkoba yang juga adalah mantan Wakil Ketua DPRD Bali dari Partai Gerinda bernama Komang Swastika alias Mang Jangol alias Jro Jangol meninggal mendadak di Lapas Kerobokan Denpasar pada Jumat pagi sekitar pukul 05.00 Wita. 

Kalapas Kerobokan Denpasar Tony Nainggolan membenarkan meninggalnya warga binaan yang sempat menghebohkan Bali tersebut. 

"Benar. Yang bersangkutan meninggal tadi pagi sekitar pukul 05.00 Wita setelah dirawat beberapa jam sebelumnya di Rumah Sakit Kasih Ibu," ujarnya Jumat (28/12).

Menurutnya Kalapas, hasil rekam medis terakhir menunjukkan, Mang Jangol dinyatakan mengalami penurunan kesadaran. Kemudian dilarikan ke rumah sakit oleh petugas. Setelah dirawat, pasien mengalamai susp toksik enchelopalopati. Petugas terus berupaya melakukan pertolongan namun akhirnya pasien mengalami gagal nafas dan terakhir meninggal dunia. 

Tony juga mengatakan, tidak ada penyakit berat yang diderita korban selama menjalani pembinaan di Lapas Kerobokan. Bahkan, Mang Jangol tergolong sebagai warga binaan yang tenang, taat aturan dan tidak merepotkan petugas. 

Setelah kondisinya menurun, petugas langsung membawanya ke rumah sakit dan yang bersangkutan langsung meninggal di rumah sakit.

Baca juga: Diduga Palsukan Surat Tanah Kerabat Sultan Deli Ditangkap

Diketahui, Mang Jangol terlibat sebagai bandar Narkoba saat masih menjadi anggota DPRD Bali dari Partai Gerindra. Mang Jangol sempat buron dan menjadi kejaran polisi. Akhirnya Mang Jangol ditangkap di wilayah Gianyar di belakang rumah orang tuanya saat bersembunyi. 

Bahkan, polisi mengancam akan menembak mati bila yang bersangkutan tidak menyerah atau melakukan perlawanan. Namun saat ditangkap, Mang Jangol tidak melakukan perlawanan. 

Majelis Hakim PN Denpasar menjatuhkan vonis dengan hukuman 12 tahun penjara. Namun yang bersangkutan akhirnya meninggal sebelum selesai menjalani hukumannya. (OL-3)