Tali Putus, Mahasiswa Tewas Terjatuh di Gua Batu Badak

SEORANG anggota Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala) Sekolah Tinggi Teknologi Garut, Aminudin, 18, tewas setelah jatuh ke dalam Gua Batu Badak di Kampung Cisarongge, Desa Wakap, Kecamatan Bantarkalong, Kabupaten Tasikmalaya.

Kejadian tersebut terjadi Minggu (18/11) sekitar pukul 14.30 wib di gua yang memiliki kedalaman 50 meter.

Kapolsek Bantarkalong, Ajun Komisaris Iteng mengatakan korban dibawa ke kamar mayat RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya dan selanjutnya telah dibawa Ke Garut.

Pengurus Komunitas Tasikmalaya Caving Comunity, Fajar Utama menjelaskan, korban bersama 13 orang lainnya adalah peserta masa bimbingan yang didampingi oleh seniornya dan mereka berada di lokasi sejak Sabtu (17/11) untuk mendapatkan kartu tanda anggota (KTA).

Korban bersama tiga rekannya lalu menggunakan tambang untuk melakukan penurunan namun tali yang digunakan putus. "Untuk tiga korban lainnya, kondisinya selamat karena telah berada di dasar di kedalaman 50 meter, tapi satu korban yang terakhir turun jatuh di kedalaman 10 meter setelah tambang yang digunakan putus. Sedangkan sistem yang digunakan, satu tambang digunakan oleh beberapa orang dengan teknik single vertikal," katanya. (X-11)