Festival Senggigi Jadi Ajang Promosi Pariwisata NTB

Festival Senggigi yang selama ini merupakan ajang pentas seni budaya dalam upaya mempromosikan pariwisata Nusa Tenggara Barat (NTB), kembali digelar dengan berbagai atraksi menarik setelah dibuka resmi oleh Wakil Gubernur NTB, Moh Amin Rabu (16/9) malam di kawasan wisata Senggigi, Kabupaten Lombok Barat.
   
"Saya ucapkan selamat, pesan saya tolong dijaga, dipelihara parwisata itu sehingga ke depan akan semakin baik," ujar Amin ketika membuka Festival Senggigi yang dirangkaikan dengan penutupan kegiatan Bulan Budaya Lombok Sumbawa (BBLS) yang telah berlangsung selama satu bulan penuh.

Pada acara tersebut sekaligus dilakukan penobatan Putri NTB serta pemberian penghargaan kepada orang-orang yang dinilai peduli terhadap budaya dan pariwisata NTB.    

Festival Senggigi 2015 ini akan berlangsung hingga19 September, diselenggarakan oleh Pemkab Lombok Barat dan diharapkan dapat semakin menarik minat wisatawan mancanagara dan domestik untuk bertandang ke Lombok khususnya dan NTB umumnya.
     
Even tahunan yang selama ini ditunggu-tunggu banyak kalangan itu menampilkan berbagai bentuk kegiatan yang bernuansa seni budaya, termasuk pameran hasil kerajinan lokal.
   
Bagi wisatawan yang gemar dengan cinderamata, di sana tersedia hasil kerjinan rakyat seperti tenun ikat khas Lombok, gerabah, hasil kerajinan seni ukir mulai dari pernak pernik, kursi tamu, lemari hingga barang antik.
   
Senggigi merupakan kawasan obyek wisata dengan suguhan pantai yang indah memesona, membentang dari ujung kota tua Ampenan hingga sepanjang utara Senggigi. Di sana tidak hanya pantai yang indah, namun juga bukit-bukit yang begitu menarik. Kawasan ini berhadapan langsung dengan Pulau Bali.
   
Selain itu, bagi wisatawan yang melenggang di kawasan Senggigi maka praktis tertantang untuk berkunjung ke obyek wisata tiga gili yakni, Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air yang sangat dekat dengan Senggigi tetapi secara geografis masuk dalam wilayah Kabupaten Lombok Utara.

Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lombok Barat, Fauzan Khalid, meminta kepada Wakil Gubernur NTB agar pasar seni yang ada di Senggigi dan selama ini tidak terawat dengan baik supaya direvitalisasi atau dihibahkan kepada Pemkab Lombok Barat, "Kami ingin jadikan gedung pusat budaya," ujar Fauzan. (Q-1)