Gelombang Tinggi 6 Meter Masih Terjadi

STASIUN Meteorologi BMKG Cilacap, Jawa Tengah (Jateng) kembali  mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi. Pasalnya, hingga tiga hari mendatang ketinggian gelombang berkisar antara 4-6 meter. 

Hal itu disebabkan adanya pola tekanan tinggi di perairan barat Australia yang kemudian memicu peningkatan angin timuran dengan kecepatan 55 km/jam.

Pengamat cuaca BMKG Cilacap Deas Achmad Rivai mengatakan bahwa ketinggian gelombang di Samudra Hindia sebelah selatan Jateng dan DIY hingga tiga hari mendatang berkisar 4-6 meter. 

"Ketinggian gelombang yang disertai angin kencang tersebut dipicu adanya tekanan tinggi di perairan barat Australia. Oleh karena itu, kami mengimbau kepada seluruh pengguna jasa kelautan untuk waspada," ujarnya, Jumat (3/8).

Menurutnya pihaknya telah mengirimkan surat peringatan tersebut kepada para pihak yang berkepentingan terutama para nelayan. Bagi nelayan dengan kapal kecil akan sangat berbahaya, sehingga harus ekstra hati-hati kalau melaut.

Sementara Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Cilacap Martono telah menyiapkan personel di sepanjang perairan pantai untuk waspada. 

"Para personel BPBD disiagakan terutama di lokasi-lokasi yang rawan misalnya di Pantai Tegalkamulyan yang beberapa waktu lalu tanggul pengaman gelombang jebol akibat diterjang gelombang tinggi," ujarnya. (OL-3)