Dua Jenazah Penumpang KM Sinar Bangun Ditemukan

PENCARIAN penumpang KM Sinar Bangun yang tenggelam di perairan Danau Toba kembali dilanjutkan tim gabungan dari TNI-Polri, SAR, Basarnas, dan BPBD. Tim gabungan menemukan dua penumpang kapal dalam kondisi sudah tidak bernyawa, Rabu (20/6) pagi.

Jenazah pertama ditemukan di Perairan Nagori Tambun Raya, Kecamatan Pematang Sidamanik. Jenazah perempuan yang ditemukan diperkirakan berumur 35 tahun.

Jenazah kedua ditemukan di perairan Sipolha Kecamatan Pemalang Sidamanik, Kabupaten Simalungun. Jenazah berkelamin perempuan dengan ciri-ciri mengenakan baju hitam, celana jeans biru, rambut sedikit ikal dan pirang.

"Pagi ini, tim gabungan menemukan dua jenazah korban kapal tenggelam," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samosir, Mahler Tamba.

Informasi tersebut didapat dari posko yang berada di Tigaras. Maher belum dapat data lengkap dari jenazah yang ditemukan oleh tim gabungan pagi tadi.

"Tapi, jenazah sudah dievakuasi oleh tim gabungan. Dan kita juga masih terus melakukan pencarian," pungkas Maher.

Tim gabungan telah menemukan 18 orang penumpang KM Sinar Bangun dalam keadaan hidup dan tiga korban dalam keadaan telah meninggal dunia.

KM Sinar Bangun tenggelam di perairan Danau Toba, saat berlayar dari Pelabuhan Simanindo (Samosir) tujuan Tigaras (Simalungun), Senin, 18 Juni 2018 sekitar pukul 17.30 WIB. Kapal kayu ini tenggelam sekitar satu mil laut dari Pelabuhan Tigaras. Kapal tenggelam diduga akibat kelebihan muatan. (Medcom/OL-2)