Kapal Pariwisata Putus Kendali, Puluhan Penumpang Terjun ke Danau Toba

PARA penumpang kapal pariwisata jurusan Tigaras menuju Simanindo, Sumatera Utara terjun ke perairan Danau Toba akibat kapal yang mereka terombang-ambing karena cuaca buruk. Lima penumpang telah dievakuasi, satu di antaranya meninggal dunia.

KM Sinar Bangun dilaporkan terombang-ambing setelah putus kendali di Danau Toba, Sumatera Utara akibat cuaca buruk dan air pasang sekitar pukul 16.00 WIB. Puluhan penumpang memilih menyelamatkan diri dengan melompat ke perairan.

"Informasi yang kita terima dari Kepala Perhubungan Danau Toba, ada kapal, informasinya terombang-ambing karena air pasang. Lalu penumpangnya, meloncat ke Danau Toba," ujar Koordinator Basarnas Danau Toba, Torang M Hutahaean, Senin (18/6).

Laporan secara resmi baru diterima Basarnas sekitar 17.30 WIB. Menurutnya, hingga kini belum bisa kita dipastikan jumlah penumpang dalam kapal itu.

"Kami belum bisa tahu pasti manifest penumpang. Saat ini evakuasi sudah dilakukan," ujarnya.

Proses evakuasi tetap dilakukan hingga malam.  Tim kita mengerahkan perahu karet dari Parapat ke lokasi untuk mengevakuasi ke perairan Simanindo. Diperkirakan dua jam lebih baru sampai karena kondisi air pasang," paparnya.

Sementara itu, Kanit Satpol Air Markas Danau Toba, Ipda Alfonso Pasaribu mengatakan kapal mengalami putus kemudi sekitar 45 menit setelah berangkat dari pelabuhan.

"Ada dua kapal yang tengah menyelamatkan korban. Ada perbantuan kapal dari masyarakat. Nanti kalau kurang kita tambah lagi," ujarnya.

Berdasarkan laporan sementara dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kapal itu membawa penumpang wisata sekitar 80 orang dengan tujuan dari pelabuhan Simanindo, Kabupaten Samosir menuju Tigaras Parapat Kabupaten Simalungun.

"Kapal Fery pembawa penumpang penyebrangan melintas menuju Pelabuhan Tigaras dan berhasil menyelamatkan 3 orang penumpang, untuk korban lainnya belum ditemukan karena posisi jarak cukup jauh dari lintasan Kapal Fery dan cuaca tidak memungkinkan," ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho melalui siaran pers, hari ini.

Korban yang selamat, imbuhnya, telah dibawa ke Puskesmasmas Sipintuangin. Sedangkan untuk korban lainnya masih dalam pencarian Tim Gabungan Basarnas, marinir, dan kepolisian. (OL-5)