Susno Duadji Masuk Bursa Cagub Sumsel

BURSA bakal calon gubernur Sumatra Selatan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 diramaikan sejumlah nama yang mendaftarkan diri untuk mendapatkan dukungan parpol.

Seperti di DPD Partai NasDem Sumsel, ada delapan nama yang mendaftarkan diri sebagai calon gubernur. Mereka ialah Wakil Gubernur Sumsel Ishak Mekki, Bupati Lahat Saifudin Aswari, mantan Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI (Purn) Iskandar M Sahil, Ketua DPRD Sumsel Giri Ramanda, mantan Gubernur Sumsel Syahrial Oesman, mantan Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) Timur Herman Deru, mantan Kabareskrim Polri Komjen (Purn) Susno Duadji, dan mantan anggota DPR Sarjan Tahir.

Sebagian antaranya, Susno Duadji, Syahrial Oesman, Iskandar M Sahil, Herman Deru, dan Sarjan Tahir juga mengambil formulir ke DPD Partai Hanura Sumsel. Empat nama, yaitu Iskandar, Syahrial Oesman, Herman Deru, dan Sarjan Tahir juga telah mengambil formulir ke Partai Gerindra.

Ketua Penjaringan Bakal Calon Gubernur/Wakil Gubernur Partai NasDem Sumsel Hamzah Syakban di Palembang, kemarin, mengatakan seluruh bakal calon akan mengikuti survei pada Agustus-Oktober untuk mengetahui tingkat popularitas dan elektabilitas sebelum partai memutuskan untuk mendukung atau tidak dalam pilkada 2018.

Adapun Ketua Tim Penjaringan Bakal Calon Gubernur/Wakil Gubernur DPD Partai Gerindra Sumsel Budiarto Marsul mengatakan akan mengusulkan semua nama yang mengembalikan formulir ke DPP Partai Gerindra.

Sekretaris DPD Partai Hanura Sumsel Zakaria Abas menjelaskan Partai Hanura memberi kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat.

"Kami mengundang putra terbaik. Pengusaha, tokoh masyarakat, dan kalangan profesional yang berminat maju, silakan mendaftar," ujar Zakaria.

Di sisi lain, Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar mengajak dai, ulama, juga tokoh masyarakat untuk bisa menciptakan situasi yang lebih kondusif dalam pemilihan gubenur (pilgub) 2018.

"Semoga Jabar menjadi cermin dan inspirasi yang baik dan positif bagaimana demokrasi berlangsung secara beradab," kata Deddy di Kabupaten Indramayu, kemarin (Kamis, 6/7).

Apalagi, lanjut dia, 17 daerah di Jabar akan melangsungkan pilkada atau 10% dari total 171 pilkada di seluruh Tanah Air pada 2018. Dia pun mengakui kesiapannya mengikuti pilkada sebagai calon gubernur. Apalagi sudah ada parpol yang meminang dirinya. Namun, dia enggan menyebutkan parpol tersebut. "Itu nantilah, ada waktunya," kata Deddy.

Pilgub Jatim
Puluhan kiai dan ulama dari Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, menyatakan siap mendukung Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jatim La Nyalla Mahmud Mattalitti untuk maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim 2018.

Pernyataan itu disampaikan ulama dan kiai pimpinan Pondok Pesantren Syekh Abdul Qodir Al-Jailani Kraksaan, Probolinggo, KH Abdul Hafid Aminuddin, saat mendatangi Kantor Kadin Jatim di Surabaya.

"Saya kenal Pak La Nyalla sudah puluhan tahun. Orangnya tegas, berkomitmen, dan kalau benar dikatakan benar, kalau salah dikatakan salah. Jatim butuh sosok seperti itu, yang tidak cuma pandai berjanji," kata KH Abdul Hafid.(RF/DW/FL/Ant/N-1)