Penumpang Trans-Jakarta Tembus 120 Juta Orang

PERUBAHAN pelayanan dan penambahan armada serta rute baru yang dilakukan PT Transportasi Jakarta telah berhasil meningkatkan jumlah pelanggan bus Trans-Jakarta hingga 20% jika dibandingkan dengan tahun lalu.

Pada 2015, misalnya, jumlah penumpang bus Trans-Jakarta mencapai 102,8 juta dan pada 2016 meningkat jadi 123,7 juta pelanggan.

Direktur Utama (Dirut) PT Transportasi Jakarta Budi Kaliwono mengatakan, berdasarkan hitungan per hari, terjadi peningkatan jumlah penumpang pada 2016 sebesar 41% jika dibandingkan dengan tahun lalu.

“Pada 2016, pertumbuhan penumpang kita luar biasa. Per hari tumbuh 41% jika dibandingkan dengan 2015. Untuk mengetahui berapa banyak pelanggan yang bisa kita angkut, kita tidak mau ukurannya per tahun atau per bulan, tapi kita mau pencapaiannya harian. Di situ akan dilihat peningkatan layanan kita,” kata Budi dalam konferensi pers, kemarin.

Meningkatnya pertumbuhan jumlah penumpang bus Trans-Jakarta, menurutnya, tidak melulu didapatkan dari penambahan armada dan rute-rute baru, tetapi juga disebabkan adanya berbagai macam program layanan yang diluncurkan PT Transportasi Jakarta.

“Kami tidak hanya melihat bagaimana memberikan layanan transportasi, tapi bagaimana bisa meningkatkan layanan bagi pelanggan. Kami ingin lebih dekat dengan para pelanggan,” ujarnya.

Direktur Operasional PT Transportasi Jakarta Daud Joseph menambahkan, sejak 2015, PT Transjakarta sudah berdiri sebagai badan usaha milik daerah (BUMD) DKI.

Pihaknya akan menambah 1.000 bus baru untuk mencapai target 2.950 unit bus di 2017 ini. Penambahan armada itu guna meningkatkan pelayanan agar jadi lebih baik.
“Sebanyak 2.950 unit bus target tahun ini. Kalau bisa meningkat dua kali lipat jumlah keseluruhannya,” kata Daud. (Ssr/J-1)