Agus Gagas Rumah Rakyat Tampung Anak Jalanan

CALON gubernur DKI Jakarta nomor urut 1 Agus Harimurti Yudhoyono berjanji bakal memerhatikan anak-anak yang hidup terlantar di jalanan. Saat ini, jumlah anak jalanan di Ibu Kota mengkhawatirkan.

Menurut Agus, Pemerintah Provinsi DKI memiliki tanggung jawab moral kepada semua warganya. Ia pun akan mencari tahu mengapa masih banyak anak-anak yang terlantar di jalanan Ibu Kota.

"Kita ingin mencari alasan, apakah karena memang kekurangan ekonomi sehingga tidak memiliki rumah, atau ada alasan sosial lainnya," ungkap Agus dalam kampanyenya di Pasar Serdang, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (28/11).

Untuk mengatasi polemik banyaknya jumlah anak jalanan di Ibu Kota, Agus berencana membuat rumah rakyat. Rencana ini, tujuannya agar tidak ada lagi anak-anak, maupun warga yang hidupnya terlantar.

Namun demikian, Agus belum mau membeberkan sistem rumah rakyat ini. Agus hanya memastikan, program ini bisa menjadi salah satu cara mengurangi jumlah anak-anak jalanan yang terlantar hidupnya.

"Kita ingin masyarakat dapat baik hidupnya. Tentu akan kita perhatikan semua itu," jelas dia.

Kemarin, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa bersama ratusan anak-anak Indonesia mendeklarasikan `Indonesia Bebas Anak Jalanan 2017`. Pembacaan deklarasi untuk tidak kembali ke jalan dibacakan dua perwakilan anak.

Berdasarkan data Kementerian Sosial, jumlah anak jalanan mencapai 33.400 orang. Mereka tersebar di 16 provinsi. "Jumlah anak jalanan tertinggi di DKI Jakarta sebanyak 7.600 anak, disusul Jawa Barat dan Jawa Tengah 5.000 anak, dan 2.000 anak di Jawa Timur," kata Khofifah. (MTVN/X-12)