Festival Berani Sehat: Kerja Sama untuk Membangun Generasi Sehat Jakarta Menuju Kota Global 2045

JAKARTA kini berusaha keras untuk mencapai target ambisius menjadi salah satu dari 20 kota terbesar di dunia pada 2045, sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045. 

Demi meraih tujuan tersebut, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menekankan pentingnya pengembangan generasi muda yang sehat dan produktif.

Wakil Kepala Dinas Kesehatan Jakarta Dwi Oktavia mengungkapkan bahwa kesehatan generasi muda adalah dasar utama untuk kemajuan Jakarta.

Baca juga : Jangkau Masyarakat di Pelosok Jateng, Gubernur Dapat Dukungan Kelompok Bisnis Taiwan

"Waktu dua dekade sebenarnya cukup singkat. Agar bisa mencapai posisi yang diinginkan itu, kita memerlukan generasi muda saat ini yang sudah dipersiapkan kesehatannya, sehingga mereka bisa berkontribusi sebagai pelaku ekonomi dan penggerak pembangunan di masa mendatang," kata Dwi Oktavia di Sarinah, Sabtu (27/7).

Menghadapi "Triple Burden of Disease," Fokus pada Penyakit Tidak Menular

Jakarta, saat ini, berhadapan dengan tantangan kesehatan yang kompleks, atau yang dikenal sebagai "triple burden of disease. " Ini mengacu pada kombinasi adanya penyakit menular seperti TBC, diare, dan HIV, serta meningkatnya penyakit tidak menular (PTM).

"Sebenarnya yang menjadi fokus kini adalah penyakit tidak menular, seperti diabetes melitus, hipertensi, penyakit jantung, stroke, penyakit ginjal chronic, dan kanker," jelas Dwi. 

Baca juga : 44 Puskesmas di Jakarta bakal Layani Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Dia menambahkan bahwa risiko PTM ini bisa dicegah atau dikurangi dengan menerapkan gaya hidup sehat.

Ini meliputi cukup berolahraga, mengonsumsi banyak sayuran dan serat, mengurangi gula, garam, dan lemak, istirahat yang cukup, serta manajemen stres yang baik.

Berbagai Program Kesehatan dari Pemprov DKI Jakarta

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah aktif melakukan berbagai upaya sosialisasi dan advokasi kesehatan. Ini melibatkan kerja sama lintas instansi dan pemangku kepentingan dalam bentuk Penta Helix.

Beberapa program penting yang telah dan terus dilaksanakan antara lain:

Cek Kesehatan Gratis 

Program pemeriksaan kesehatan gratis, yang bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan, tersedia bagi seluruh kelompok usia. 

Dari bayi baru lahir, siswa sekolah (akan segera hadir pemeriksaan berbasis sekolah), hingga individu di atas 18 tahun dan lanjut usia. Layanan ini dapat dijangkau di seluruh Puskesmas.

Penyempurnaan Kebijakan 

Pemprov DKI juga terus memperbarui dan merancang kebijakan yang sesuai dengan tantangan kesehatan terkini serta memanfaatkan regulasi sebagai alat edukasi bagi masyarakat.

Kantin Sehat dan Label Makanan 

Program kantin sehat di sekolah menjadi salah satu fokus utama. Selain itu, usaha labelisasi makanan juga didorong, tidak hanya di lingkungan sekolah tetapi juga pada UMKM dan kantin di fasilitas kesehatan. Pembinaan kantin sehat di luar sekolah juga terus dilakukan.

Festival Berani Sehat: Kolaborasi Masyarakat untuk Remaja Sehat

Dalam berbagai upaya ini, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta sangat menghargai inisiatif Festival Berani Sehat yang diprakarsai oleh Center for Indonesia’s Strategic Development Initiatives (CISDI). Festival ini merupakan contoh nyata kerja sama masyarakat yang berfokus pada remaja untuk mendukung kampanye gaya hidup sehat.

Melalui kolaborasi tersebut, termasuk dukungan terhadap inisiatif masyarakat seperti Festival Berani Sehat, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta optimis bisa mempersiapkan generasi muda dengan kesehatan yang optimal, sehingga mereka menjadi aktor kunci dalam merealisasikan visi Jakarta sebagai kota global di 2045. (Z-1)