Pengunjung Rumah Lembang Meningkat Pascapenetapan Ahok Tersangka

PENETAPAN calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai tersangka atas kasus penistaan agama ternyata tidak menyurutkan animo masyarakat memberi dukungan.

Dari hari ke hari, jumlah pengunjung Balai Rakyat di posko pemenangan Ahok-Djarot di Rumah Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, justru terus meningkat. Bahkan, warga tetap berdatang pada Sabtu (19/11) meski Ahok-Djarot tidak ada di dalam Balai Rakyat.

Pada hari pertama dibukanya Balai Rakyat, Senin (14/11), sebanyak 214 warga datang untuk melakukan pengaduan atau sekadar berfoto. Di hari kedua tercatat sebanyak 310 warga berdatangan.

Padahal, di hari kedua itu Ahok resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus penistaan agama setelah Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri menggelar perkara terbuka terbatas di Mabes Polri.

Di hari ketiga, jumlah pengunjung kian meningkat menjadi 560 orang. Pada hari keempat, sebanyak 820 warga membanjiri Balai Rakyat. Bahkan, pada Jumat (18/11), jumlah warga datang melonjak sebanyak 996 orang.

"Jumlah warga yang datang justru semakin meningkat. Artinya, warga Jakarta sudah mengambil keputusan dari yang tadinya ragu-ragu. Mereka mulai melihat ada sesuatu yang harus dibela," kata juru bicara tim pemenangan Ahok-Djarot, Raja Juli Antoni, kepada Media Indonesia, Sabtu (19/11).

Berdasarkan pantauan Media Indonesia, Sabtu (19/11), Balai Rakyat masih kedatangan warga yang hendak berfoto atau melakukan pengaduan kepada Ahok-Djarot. Kebanyakan dari mereka datang sekeluarga. Bapak, ibu, dan anak-anaknya kompak mengenakan kemeja kotak-kotak.

Tahu bahwa Ahok tidak ada di tempat warga mengaku kecewa. Pasalnya, mereka telah rapi datang d hari libur karena di hari biasa mereka tidak bisa hadir.

"Saya datang dari Jakarta Selatan sekeluarga untuk melihat Pak Ahok. Tapi, tidak ada. Ya sudah kami pulang lagi," aku Andre yang ditemui di Balai Rakyat.

Surya, salah seorang warga yang datang berkelompok pun mengaku kecewa. Ia meminta Ahok untuk berada di Balai Rakyat juga di akhir pekan.

"Sayang sekali tidak ada Pak Ahok. Tolong bilang ya Pak supaya hari Sabtu juga menerima warga," katanya kepada petugas keamanan di Balai Rakyat.

Antoni menyampaikan permintaan maafnya kepada warga yang datang pada Sabtu dan tidak bisa menemui Ahok. Pasalnya, ia mengatakan, di akhir pekan selain menghadiri acara pernikahan warga, Ahok juga memiliki agenda dengan keluarga.

"Kami mohon maaf kepada warga yang datang di hari Sabtu ini. Nanti kami sampaikan tapi sepertinya tidak mungkin karena Pak Ahok juga ada agenda sendiri di akhir pekan," tandas Antoni.

Menanggapi banyaknya warga yang datang ke Balai Rakyat, Antoni menyampaikan Ahok mengaku senang. Pasalnya, kebiasaan Ahok menerima warga kembali tersambung melalui Balai Rakyat ini.

Sejumlah selebriti Ibu Kota pun satu per satu mulai menyampaikan dukungan mereka terhadap Ahok. Di antaranya adalah Steve Emmanuel, Karenina Sunny Salim, Cathy Sharon dan Luna Maya. Tidak ketinggalan, penyanyi Astrid Tiar dan komedian Edric Tjandra turut hadir memberi dukungan beberapa waktu lalu.

Hingga Jumat lalu, tercatat jumlah sumbangan melalui rekening bank Ahok-Djarot sebesar Rp57.050.000. Jumlah tersebut akumulasi dari sumbangan di hari ketiga Rp15.500.000, hari kedua sebesar Rp12.800.000 dan Rp28.750.000 di hari kelima. (OL-3)