Ahok Dijaga Puluhan Personel Polisi saat Blusukan di Pejaten Timur

CALON gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Kamis (3/11) pagi, blusukan di Jalan Tanjung Barat, gang Langgar II, RT 13 RW 8, Pejaten Timur, Jakarta Selatan. Sekitar pukul 09.00 WIB, Ahok tiba dan disambut riuh warga sekitar.

"Pak foto. Pak foto, pak," kata seorang Ibu yang menggendong anaknya yang masih balita.

Tanpa malu, Ahok pun langsung menggendong anak tersebut. Tidak hanya satu, Ahok juga menggendong sedikinya 10 anak dalam sehari sambil menanyakan kesehatan masing-masing anak.

"Udah divaksin belum, Bu? Ini harus vaksin ya. Di kita gratis kok di Puskesmas," kata Ahok yang dibalas dengan anggukan ibu tersebut.

Kapolsek Pasar Minggu Kompol Holden Sirait menerangkan kegiatan Ahok hari ini dijaga puluhan polisi. Puluhan polisi tersebut adalah gabungan dari Polres dan Polsek setempat.

"Sebanyak 55 sampai 60 personel. Peengamanan ini lebih ketat," kata dia di lokasi.

Ahok sendiri mengaku tidak meminta pengamanan tambahan. Dia merasa pengamanan hari ini sama saja dengan pengamanan sebelumnya.

Meski tidak ada permintaan, Holden menegaskan bakal tetap mengamankan Ahok.

"Karena para tokoh yang dianggap berpengauh harus tetap diamankan," tandas dia.

Pantauan di lapangan, puluhan polisi memakai rompi antipeluru berjaga-jaga. Mereka juga membawa senjata gas air mata untuk berjaga-jaga. (MTVN/OL-3)