Temui Kapolda, Sumarsono Koordinasi Pengamanan Jakarta pada 4 November

PELAKSANA Tugas Gubernur DKI Jakarta Sumarsono menemui Kapolda Metro Jaya Irjen Mochamad Iriawan. Pertemuan keduanya selain ajang silaturahmi juga membahas koordinasi pengamanan jelang demonstrasi pada 4 November mendatang.

Pria yang biasa dipanggil Soni itu mengaku, pertemuan kali ini merupakan rangkaian silaturahmi yang sudah dijadwalkan.

Dalam pertemuan itu, keduanya membahas sinergitas antara Pemerintah Provinsi DKI dengan Polda Metro Jaya.

"Bagaimanapun juga, Polda ini unsur Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) yang sangat penting, dan harus bermitra dengan kepala daerah. Maka, kami harus bangun komunikasi yang baik," ujar Soni di Polda Metro Jaya, Selasa (1/11).

Tidak hanya itu, Soni mengaku pertemuan yang berlangsung mulai pukul 11.30 hingga sekitar pukul 12.00 WIB itu terkait dengan keinginan menjaga keamanan Jakarta. Untuk itu, perlu dibangun sinergitas antara Pemprov DKI dan Polda Metro Jaya.

Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri itu tidak menampik ketika ditanya apakah keduanya turut membahas pengamanan Ibu Kota saat demonstrasi 4 November mendatang. Menurutnya, koordinasi antara Pemprov dan Polda telah dijalin dengan baik.

"Pak Kapolda telah menyiapkan dengan baik. Posisi kami sebagai Plt tentu juga menyiapkan yang lainnya," tegas Soni.

Dari perbincangan keduanya, Soni mengklaim sempat membahas koordinasi penempatan petugas Polda Metro Jaya. Hal itu agar saat aksi pada Jumat (4/11) itu bisa berjalan dengan tertib dan tidak merusak taman.

Tidak hanya itu, pembahasan antara keduanya juga terkait fasilitas yang bakal disediakan Pemprov DKI untuk aparat yang berjaga. Menurut Soni, fasilitas tersebut penting bagi para aparat.

"Misalnya, dibutuhkan tangki air minum, perlu koordinasi supaya petugas dilayani dengan baik. Termasuk (aparat) yang di Balai Kota, kita harus koordinasi penempatan dan fasilitasnya dengan Pak Kapolda," kata dia.

Ia mengaku, sudah menyiapkan fasilitas sesuai permintaan Iriawan. Para aparat nantinya, kata Soni, bakal ditempatkan di Monas.

"Termasuk fasilitas minum, mandi, dan kalau dibutuhkan yang lain-lain," pungkasnya. (MTVN/OL-3)