Djarot Minta Demo 4 November tidak Merusak Taman Kota

WAKIL Gubernur DKI Jakarta nonaktif Djarot Saiful Hidayat tidak memermasalahkan rencana ormas islam yang akan melancarkan demonstrasi di Jakarta, pada 4 November 2016. Namun, Djarot mengingatkan agar demonstrasi berjalan tertib.

"Kita ini kan sudah dewasa. Itu (demonstrasi) demokratis silahkan. Tetapi hindari tindakan-tindakan yang anarkis jangan sampai ditunggangi pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab," kata Djarot di Festival Budaya Betawi Pecenongan, Jakarta Pusat, Minggu (30/10).

Djarot pun tidak merasa risih dengan aksi demonstrasi tersebut. Menurut dia, pihaknya sudah sering menghadapi berbagai demonstrasi.

Tapi, mantan bupati Blitar itu berpesan agar pendemo tidak menggangu warga yang akan beraktivitas dan tidak merusak fasilitas publik.

"Saya sudah kebal, enggak terganggu. Saya cuma pesan monggo silahkan saja, tapi yang tertib. Jangan rusak taman kota, jangan buang sampah sembarangan. Ini milik negara marilah kita jaga," terang dia.

Djarot pun menyerahkan pengamanan demonstrasi ini kepada kepolisian. Sebab, keamanan bukan menjadi tanggung jawab warga, tetapi dari negara dalam hal ini kepolisian.

"Kepolisian harus menjaga demo ini berjalan dengan baik," ucap dia.

Front Pembela Islam (FPI) berencana menggelar demo besar-besaran pada 4 November. Demonstrasi yang diikuti 35 organisasi masyarakat dari sejumlah daerah itu digelar dalam rangka membela Islam. (MTVN/OL-3)