Ikappi 192 Pedagang di 26 Pasar Jakarta Positif Korona

IKATAN Pedagang Pasar Tradisional (Ikappi) mengungkapkan,sampai saat ini ada 192 pedagang di pasar tradisional Ibu kota positif covid-19. Data tersebut, berdasarkan pemeriksaan swab test yang dilakukan oleh pemerintah.

"192 pedagang itu tersebar di 26 pasar tradisional di Jakarta," ujar Ketua DPP Umum Ikappi Dimas Hermadiyansyah saat dikonfirmasi, Jakarta, Jumat (26/6).

Pedagang dari Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur terbanyak terjangkit korona dengan 49 orang.

Dimas mengatakan, jumlah pedagang yang terjangkit korona bisa bertambah kalau tidak ada keseriusan pengelola pasar untuk mencegah penularan virus menular tersebut.

"Kalau pemda dan pengelola tidak serius dan kurang tepat dalam menghambat penyebaran covid-19 dipasar, maka tidak menutup kemungkinan akan terus bertambah," tutur Dimas.

Pencegahan dengan menerapak buka kios dengan ganjil genap, kata Dimas, tidak terlalu efektif menekan penularan covid-19.

Sesuai aturan PD Pasar Jaya, pasar yang didapati pedagangnya terjangkit korona akan ditutup sementara selama tiga hari. Selama ditutup, petugas menyemprot disinfektan di area pasar untuk steril

"Kami tentu tidak ingin ada peningkatan pedagang yang positif. Karena kami tidak ingin pasar menjadi tempat penyebaran covid-19," pungkas Dimas.

Berikut persebaran 192 pedagang positif korona di 26 pasar DKI Jakarta :

1. Pasar Kramat Jati 49 pedagang

2. Pasar Perumnas Klender 18 pedagang

3.Pasar Serdang 14 pedagang

4. Pasar Kedip 2 pedagang

5. Pasar Rawa Kerbau 14 pedagang

6. Pasar Lontar 1 pedagang

7. Pasar Obor 1 pedagang

8. Pasar Grogol 1 pedagang

9. Pasar Gondangdia 1 pedagang

10. Pasar Petojo Enclek 9 pedagang