Brimob Bersenjata akan Kawal Petugas Kecamatan ke Kalijodo

PULUHAN personel Brimob bersenjata lengkap mulai berdatangan ke Kantor Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (18/2). Aparat bersenjata lengkap itu akan mengawal penyampaian surat peringatan satu di Kawasan Kalijodo, Pejagalan, penjaringan, Jakarta utara.

Pantauan di lapangan, hingga saat ini petugas gabungan masih melakukan persiapan. Penyebaran surat peringatan pertama ini, akan diberikan di RW 05, Kalijodo, Pejagalan, Penjaringan, yang terdiri dari lima rukun tetangga (RT).

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Pemerintah Kota Jakarta Utara melayangkan Surat Pemberitahuan (SP) 1 kepada warga kawasan Kalijodo, hari ini. Tapi, warga santai menanggapi SP1 dari pemerintah.

Pagi ini, warga masih menjalankan aktivitas seperti biasa. Mamang, 70, salah seorang warga Kalijodo mengatakan, dia dan warga lainnya pasrah terkait rencana Pemrov DKI Jakarta menggusur kawasan tinggal mereka.

"Saya dengar hari ini SP1. Ya kami ikut saja kata pemerintah, jadi warga yang baik lah," katanya kepada Metrotvnews.com.

Rencana penggusuran di kawasan Kalijodo membuat Mamang tak bisa tidur pulas. Dia memikirkan bagaimana jika nantinya tak mendapat jatah rumah susun.

Beberapa warung di sepanjang jalan inspeksi Kanal Banjir Barat (KKB) kawasan Kalijodo tampak sudah memulai ada kegiatan jual beli. Beberapa warga tampak berkumpul sambil berbincang-bincang.

Kasawan Kalijodo mencuat setelah Gubernur DKI Basuki 'Ahok' Tjahaja Purnama memutuskan untuk menggusur kawasan itu dan menjadikannya menjadi lahan terbuka hijau.(X-11)