Darmawan Tuding Jessica Derita Kelainan Seksual

EDI Darmawan Salihin sejak awal menduga Jessica Kumala Wongso sebagai pelaku kematian anaknya, Wayan Mirna Salihin. Ia meyakini, Jessica punya motif dendam lantaran menderita kelainan seksual.

Dalam sebuah acara televisi swasta, Darmawan membeberkan anaknya terlibat percintaan sejenis bersama Jessica. Darmawan mengetahui hal tersebut setelah ia memeriksa pesan singkat anaknya sebelum keduanya bertemu di Kafe Olivier, Mal Grand Indonesia, Jakarta Pusat.

“Jessica bilang, Mirna mau dong dicium, sudah lama enggak dicium,” tutur Dharmawan mengenai isi pesan singkat itu, Selasa (2/2)

Darmawan merasa percakapan tersebut tidak lazim dilakukan perempuan yang pernah bersama-sama kuliah di Australia itu. Darmawan juga mengungkap, anaknya seperti mainan seseorang yang mempunyai kelainan seksual.

Belum sampai disitu, Darmawan juga mencap Jessica punya rahasia yang diketahui Mirna. Karena panik, marah dan dendam Jessica kemudian membunuh istri Arief Soemarko itu. Ia yakin tidak ada motif persaingan bisnis yang melatarbelakangi hubungan keduanya.

Jessica Kumala Wongso, kini berstatus tersangka kasus kematian Wayan Mirna Salihin. Namun, polisi belum mau mengungkap motif pembunuhan tersebut.

Alih-alih membeberkan motif, tersangka tunggal kematian Mirna ini justru tidak mengakui tuduhan yang diarahkan padanya. Jessica tetap bersikukuh dirinya tak bersalah.

Darmawan pun geram, ia meminta Jessica tidak lagi berdalih. Desakan itu dilontarkan lantaran Darmawan mengklaim punya bukti kuat bahwa Jessica adalah pembunuh Mirna.

"Saya ada beberapa bukti lain yang saya simpan, " kata Darmawan di Perumahan Sunter Garden Blok D3 No.8 RT/RW 005/018, Sunter Agung, Jakarta Utara, Selasa (2/2).

Keluarga Mirna memang tidak mengenal Jessica sebagai teman Mirna. Meski demikian, Darmawan dapat menyimpulkan bahwa Jessica kerap berbohong saat memberi keterangan perihal kematian anaknya.

"Kan saya bilang Jessica itu banyak bohongnya. Kayak dia bilang minum air mineral, ternyata dia minum alkohol," kata Darmawan.

Penetapan tersangka terhadap Jessica membuat Keluarga Mirna cukup lega. Sebelumnya juga keluarga Mirna sudah menduga jika Jessica lah pelaku dari kasus kematian Mirna.

"Sekarang terbukti kan," lanjut Darmawan.

Mirna semaput dan kemudian tewas setelah meminum kopi di Cafe Olivier, Mal Grand Indonesia, Rabu, 6 Januari lalu. Dari pemeriksaan polisi, ditemukan sianida di lambung Mirna. Senyawa berbahaya itu diduga dicampurkan ke kopi yang diminum Mirna.

Saat Mirna pingsan usai meminum kopi, Jessica persis berada di sebelah kiri Mirna. Jessica pula yang memesankan kopi buat istri Arief Soemarko itu dalam pertemuan tersebut. (MTVN/OL-3)