Dishub DKI Siapkan Bus Pengganti untuk Angkut Pemudik

DINAS Perhubungan DKI Jakarta akan menyiapkan bus pengganti guna mengangkut pemudik menuju kampung halaman pada saat arus mudik mendatang.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Sigit Widjatmoko saat menghadiri pemusnahan miras ilegal di Monas, Jakarta, mengatakan bus-bus pengganti itu berasal dari perusahaan otobus (PO) pariwisata serta PO bus lainnya.

Jumlah bus pengganti ini berjumlah 10% dari total armada bus angkutan lebaran yang sebelumnya telah didata dan diperiksa oleh Dishub DKI dalam rangka pra-'ramp check'.

"Total ada 10% bus pengganti yang kita siapkan dari total bus yang menjalankan pemeriksaan yang sebelumnya," kata Sigit, Senin (27/5).

Bus pengganti akan disiapkan bagi pemudik ketika PO tidak dapat menyediakan pengganti ketika ditemukan bus-bus yang tidak laik jalan.

Baca juga: 61% Bus Lebaran di DKI tidak Laik Jalan

Pemeriksaan atau 'ramp check' pun terus digencarkan sejak 8 April lalu dan terus berlanjut saat musim arus mudik yakni H-7 lebaran sampai H+7 lebaran.

"Jadi PO akan diberi dua opsi ketika diperiksa busnya tidak laik jalan yakni diperbaiki atau menyediakan bus pengganti. Ketika dia tidak sanggup keduanya maka kita sediakan bus pengganti," ungkapnya.

Sebelumnya, sebanyak 61% atau 1.378 unit armada angkutan lebaran di DKI tidak laik jalan. Hanya 876 unit armada yang laik jalan. Angka ini didapat dari hasil prapemeriksaan bus atau 'pra ramp check' yang dilakukan oleh Dishub DKI Jakarta selama kurun waktu 8 April hingga 24 Mei lalu.(OL-5)