Polisi Antisipasi Terorisme di Malam Tahun Baru

KAPOLDA Metro Jaya Irjen Pol Idham Aziz mengatakan pihaknya telah menyiapkan langkah dan antisipasi aksi terorisme dalam rangka pengamanan perayaan malam tahun baru 2019 di wilayah Ibu Kota DKI Jakarta. Bersama Datasemen Khusus (Densus) 88, mereka akan sigap melakukan pengamanan di sejumlah titik lokasi.

"Jajaran Polda Metro Jaya dibantu oleh Densus 88 telah menyiapkan langkah-langkah pengamanan tahun baru khususnya ancaman teror," kata Idham, di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (28/12).

Baca juga: DLH DKI Instruksikan Kecamatan Antisipasi Tumpukan Sampah Tahun Baru

Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya juga memiliki Satuan Tugas (Satgas) khusus untuk mengantisipasi teror tersebut yang dipimpin Kapolres Kesatuan Pelaksana Pengamanan Pelabuhan (KP3) Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara yang kini sudah berganti nama menjadi Kepolisian Resort Pelabuhan Tanjung Priok.

"Kita sendiri di Polda Metro Jaya punya satgas khusus yang menangani masalah ancaman teror, baik dari sisi IT maupun dari sisi manual serta jaringan, dan satgasnya itu Kapolres Jakarta Utara, komandan satgasnya Kapolres KP3," sebutnya.

Idham juga telah menyiapkan 20 ribu personel untuk mengamankan perayaan malam tahun baru 2018. Katanya, ribuan personel itu akan disebar ke 15 titik lokasi yang menjadi lokasi perayan.

"Saya mengerahkan 20 ribu personel untuk menjaga setidaknya 15 titik tempat keramaian di mana saudara-saudara kita berkumpul untuk merayakan pergantian tahun," jelasnya.

Idham mengaku, persiapan itu dilakukan guna memberikan rasa aman bagi masyarakat ibu kota. Apalagi kepastian keamanan telah menjadi komitmen dari Polda Metro Jaya.

"Agar kita bisa memberikan jaminan kepada masyarakat Jakarta bahwa situasi kamtibmas di Jakarta dalam keadaan aman, tertib, dan terkendali. Demikian juga pada saat pelaksanaan malam tahun baru," pungkasnya. (OL-6)