Rumah DP Nol Rupiah, Uang Mukanya Ditalangi Pemprov 20%

PEMERINTAH Provinsi DKI Jakarta telah meluncurkan skema pembiayaan dari program rumah DP nol rupiah. Dalam praktiknya, Pemprov DKI akan menalangi uang muka hingga maksimal 20% dari total harga rumah.

Aturan soal skema pembiayaan itu terangkum di dalam Pergub Nomor 104 Tahun 2018 tentang Fasilitas Pembiayaan Perolehan Rumah Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah yang diteken Gubernur DKI Jakarta pada Kamis (11/10) lalu.

“Pembayarannya begini, Pemda DKI mencoba memfasilitasi untuk pembiayaan uang muka, maksimal adalah 20% dari harga rumah ini," jelas Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Meli Budiastuti di Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Jumat (12/10).

Ada dua tipe rumah yang disediakan, yakni tipe 21 dan tipe 36. Untuk tipe 21 harganya adalah Rp210 juta, sedangkan untuk tipe 36 harganya adalah Rp320 juta.

"Angsurannya sekitar antara Rp2,1 juta sampai Rp2,6 juta," ujar Meli.

Dana talangan pun akan diajukan oleh Pemprov DKI pada APBD 2019. Dana inilah yang akan dipakai membayarkan uang muka bagi masyarakat pembeli unit rusunami DP nol rupiah. Nantinya dana talangan itu akan dibayarkan kembali oleh masyarakat pada skema cicilan. Masa cicilan rumah DP nol ialah 15 tahun hingga 20 tahun.

"Maksimal adalah 20 tahun, tergantung dari penerima manfaat tersebut," katanya.

Dalam Pergub 104/2018 itu juga dijelaskan bunga yang diberikan paling tinggi sebesar 2,5% per tahun. Bunga tersebut sudah termasuk premi asuransi jiwa, asuransi kebakaran, dan asuransi kredit.

Hari ini, menjelang satu tahun masa kepemimpinannya, Anies melaunching program DP nol rupiah secara simbolis di Pondok Kelapa, Jakarta Timur. Di situ tengah dibangun proyek percontohan dari rumah susun sederhana milik (rusunami) DP nol rupiah.

Saat ini progres pembangunan rusun DP nol baru mencapai lantai 4 dari total 21 lantai yang akan dibangun. Rencananya proyek ini rampung pada Juli 2019 mendatang. Meski belum rampung, unit rumah DP nol rupiah bisa dipesan mulai 1 November mendatang. (X-12)