Rumah DP 0 Rupiah Bisa Dipesan 1 November, Ini Syaratnya

UNIT rumah susun sederhana milik (rusunami) DP nol rupiah bisa mulai dipesan masyarakat pada 1 November 2018 mendatang. Pendaftaran dapat dilakukan melalui loket dan situs online.

"Nanti akan mulai dibuka pendaftaran pada 1 November mendatang," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Jumat (12/10).

Enam loket pendaftaran berada di kantor Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI, kantor Wali Kota Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Timur, dan Jakarta Selatan. Adapun pendaftaran online bisa diakses melalui situs dp0rupiah.jakarta.go.id.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman Meli Budiastuti menuturkan rentang waktu pemesanan unit DP nol rupiah bergantung pada kesiapan unit.

"Tergantung siap unitnya. Siap unit (Klapa Village) ini Juli 2019,” kata Meli.

Pendaftar, sambung Meli, cukup membawa kartu tanda penduduk (KTP) untuk mengisi formulir. Setelahnya data KTP itu akan diinput untuk dicek data si pendaftar.

Berikut syarat dan kriteria pendaftar rusunami DP nol rupiah:

1. Warga ber-KTP DKI yang telah tinggal di Jakarta minimal 5 tahun.

2. Tidak pernah menerima subsidi rumah.

3. Belum punya rumah sendiri.

4. Taat membayar pajak.

5. Prioritas bagi warga yang telah menikah.

6. Berpenghasilan Rp 4 juta sampai Rp 7 juta per bulan.

7. Bagi warga yang terpilih, wajib memiliki rekening Bank DKI.

Selain itu, pendaftar harus memenuhi syarat pendaftaran administrasi, yakni:

1. Kartu keluarga (KK) DKI Jakarta.

2. KTP DKI Jakarta yang menunjukkan minimal telah 5 tahun tinggal di Jakarta.

3. Nomor pokok wajib pajak (NPWP).

4. Surat nikah atau akta nikah yang dikeluarkan oleh instansi yang berwenang bagi yang menikah.

5. Surat pernyataan atau keterangan tidak pernah menerima subsidi kepemilikan rumah dari pemerintah pusat ataupun pemerintah daerah.

6. Surat keterangan belum memiliki rumah sendiri dari kelurahan.

Jika semua syarat sudah terpenuhi, maka pendaftar akan masuk dalam kategori lulus tingkat pertama. Langkah selanjutnya, sambung Meli, akan dilakukan pengecekan oleh bank.

“Nanti akan ada bank checking, bank checking pertama. Apabila waiting list itu sudah ada, akan ditetapkan dengan Keputusan Gubernur,” jelas Meli.

Rusunami Klapa Village merupakan proyek percontohan program DP nol rupiah. Di sini akan dibangun 21 lantai dengan total 780 unit hunian.

Unit hunian dibagi dalam 3 tipe, yakni tipe studio 21, satu kamar tipe 24, dan dua kamar tipe 36. Harga tiap unit bervariasi, mulai dari Rp184 juta untuk yang tipe paling kecil hingga Rp310 juta untuk unit dua kamar tipe 36.

Rusunami tersebut diperuntukan bagi masyarakat berpenghasilan antara Rp4 juta hingga Rp7 juta. Rusunami yang dibangun di lahan seluas 1,5 hektar dan masih dalam tahap pembangunan itu ditargetkan rampung pada Juli 2019. (X-12)