Dukungan tanpa Dana untuk Lukisan 3D di Tembok Stadion Patriot

KETUA Komite Olah Raga Nasional (KONI) Kota Bekasi, Ian Rosyad menyampaikan, pihaknya tak keberatan dengan rencana Forum Seniman Bekasi untuk melukis tembok Stadion Patriot dengan lukisan tiga dimensi (3D).

Ian menyampaikan, pihaknya mendukung apabila ada satu komunitas yang mau andil membenahi coretan tersebut. Apalagi, tembok tersebut akan terlihat saat kontingen mancanegara melintasi Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan, menuju Stadion Patriot Candrabhaga.

"Kan jadi lebih cantik, saya dukung,” tandas dia.

Namun Ia mengingatkan pemerintah daerah tidak memiliki anggaran untuk memperbaiki tembok yang kini penuh coretan tersebut.

"Itu memang sedang diperbaiki oleh pemerintah pusat, belum seluruhnya," kata Ian, saat dihubungi, Jumat (12/7).

Soal ketiadaan dana pemda dibenarkan oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bekasi Tedi. Meski mempersilakan FSB untuk membenahi dinding di Stadion Candranhaga dengan lukisan apa pun, ia menyebut pemda tak menganggarkan perbaikan tembok tersebut.

"Kami belum punya anggarannya, jadi kalau mau memperbaiki tembok tersebut kami persilahkan," ungkap Tedi, Jumat (13/7).

Menurut dia, tembok gedung bekas kolam renang itu memang tidak menjadi bagian yang direnovasi pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

"Tembok tersebut memang tidak termasuk dalam upaya perbaikan, pemerintah pusat fokus pada perbaikan fisik stadion," tandas dia.

Sebelumnya, Ketua Forum Seniman Bekasi, Yeksa Sarkeh Candra menyayangkan tembok gerbang utama Stadion Patriot Candrabhaga penuh coretan bernada vandalisme. Padahal, stadion tersebut nantinya akan digunakan sebagai venue sepak bola dalam perhelatan Asian Games 2018.
 
Ia mengatakan coretan tersebut akan diubah menjadi lukisan tiga dimensi. Temanya, kata dia, menyesuaikan bisa tentang olahraga atau mengenai Asian Games.

Stadion Patriot Candrabhaga akan dijadikan venue sepak bola Asian Games pada Agustus mendatang. Tim-tim yang bertanding di stadion tersebut ialah yang tergabung di dalam Grup A dan Grup B. Grup A diisi tuan rumah Indonesia, Hongkong, Laos, China Taipe. Sedangkan grup B adalah Thailand, Uzbekistan, Bangladesh, dan Qatar. (X-12)