Polda Metro Simulasi Pengamanan Asian Games

DIREKTUR  Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya (PMJ), Komisaris Besar Polisi Yusuf didampingi Wakil Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta, Sigit Widjatmoko, menggelar simulasi antar-jemput atlet peserta Asian Games 2018, Rabu (4/7).

Simulasi bertujuan untuk mengetahui berapa lama waktu yang ditempuh untuk mengantar atlet dari Bandara Soekarno Hatta (Soetta)-Wisma Atlet Kemayoran-Gelora Bung Karno (GBK).

"Simulasi ini dari Bandara Soekarno Hatta menuju Wisma Atlet. Tapi ini dari GBK ke Bandara sebenarnya tidak dihitung (waktu tempuh-red)," ujar Yusuf di dalam bus menuju Bandara Soekarno Hatta, Rabu (4/7).

Dirlantas PMJ bersama Wakadishub DKI Jakarta memulai perjalanan menggunakan bus Transjakarta dari GBK menuju Bandara Soetta. Tepat pukul 09.20 WIB, rombongan bus pertama sebanyak lima bus, memulai perjalanan menuju Bandara Soetta. Kurang lebih 15 menit kemudian, rombongan kedua mulai berangkat dengan tiga bus.

Sepanjang perjalanan menuju bandara melalui tol dalam kota, kondisi lalu lintas sudah disterilkan, sehingga tidak ada kendaraan yang melintas di jalan yang dilalui rombongan atlet. Bus juga dikawal oleh patwal kendaraan roda empat dan roda dua. 

Di setiap pintu masuk tol juga dijaga petugas kepolisian agar mobil tidak melintas, sebelum bus atlet melintas.

Sampai di Bandara, Dirlantas bersama Wakadishub langsung menuju pintu kedatangan para atlet yang datang dari Terminal 3 Ultimate. Setelah itu Dirlantas bersama Wakadishub juga mengecek tempat bus untuk menjemput para atlet. (OL-3)