DPRD DKI: Kalau Matang, Program DP 0 Rupiah Mestinya Sudah Setengah Jalan

KETUA Fraksi Nasdem DPRD DKI Jakarta Bestari Barus mengatakan seharusnya Program DP 0 Rupiah besutan Pemprov DKI Jakarta sudah setengah jalan.

Sebagai program pelayanan perumahan masyarakat, Pemprov DKI perlu betul-betul memastikan mekanisme program agar tidak menjadi persoalan di belakang.

"Kalau (program DP 0) matang kan sekarang sudah jalan. Saya tidak ingin komentar spesifik, tapi kalau perencanaan sudah matang sekarang sudah jalan. Ini sudah penghujung Mei," kata Bestari saat dihubungi, Jumat (25/5).

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan hingga saat ini rumah DP 0 rupiah belum bisa dijual, karena persiapan unit pengelola teknis yang berkuasa untuk menjual rumah ini belum rampung.

Menurut Bestari, yang dilakukan Anies sudah bijak bila menunda dan mendalami persiapan Program DP 0. "Ini kan juga sudah masuk APBD hanya dalam teknis pelaksanaan yang katanya DKI ingin dapat WTP malah WDP karena hal-hal yang tidak terancang dengan baik," tutur Bestari.

Bila sudah teranggarkan dalam APBD 2018, artinya Pemprov DKI tidak ada waktu lagi. Pasalnya, harus melakukan lelang dulu yang rata-rata tiga bulan. Selain itu, pembangunan memakan waktu satu tahun. Menurut Bestari paling tidak pada 2019-2020 Program DP 0 Rupiah baru bisa dirasakan masyarakat.

"Kan ada target lima tahunan. Kalau enggak tercapai bisa gagal mereka memenuhi RPJMD," kata dia.

Menurut bestari, Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) pun harus terlibat lebih aktif lagi. Seluruh perangkat harus mendukung karena program ini bukan lagi program Anies-Sandiaga, melainkan program Pemprov DKI Jakarta. (X-12)