Menuju Kampung Boncos Beralih Rupa

UPAYA Polres Metro Jakarta Barat untuk memberantas peredaran narkoba di Kampung Boncos, Kecamatan Palmerah, mendapat dukungan penuh dari Pemkot Jakarta Barat.

Wali Kota Jakarta Barat Anas Efendi mengatakan akan segera menata Kampung Boncos agar lepas dari stigma sebagai sarang peredaran narkoba. Anas belum bisa menjelaskan detail upaya penataan itu, tetapi ia memastikan penataan dilakukan di tahun ini.

“Kami akan bekerja sama dengan aparat Polres Jakarta Barat dan juga TNI Kodim 0503/JB untuk menertibkan Kampung Boncos, yang selama ini dikenal sebagai kawasan premanisme dan kampung narkoba,” kata Anas.

Pamor Kampung Boncos sebagai kampung narkoba di wilayah Jakarta Barat dapat dilihat dari catatan kasus peredaran dan penyalahgunaan narkoba yang terjadi di wilayah tersebut. Berdasarkan catatan Satnarkoba Polres Metro Jakarta Barat, sepanjang 2017, tercatat ada 64 laporan polisi dengan 84 tersangka yang ditangkap dari Kampung Boncos.

“Kami akan segera bersih­kan Kampung Boncos dari cengkeraman para bandar, pengedar, dan juga pemakai narkoba. Begitu pun kampung-kampung lainnya di wilayah Jakarta Barat yang rawan dengan peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Perang sudah kita mulai,” kata Kapolres Jakarta Barat Komisaris Besar Hengki Haryadi.

Gang-gang di kampung itu terbilang sempit, sementara saluran airnya tersumbat dan mengeluarkan bau. Di kampung itu, warga setempat terang-terangan di muka umum bebas menggunakan narkoba.

“Kampung Boncos menjadi prioritas kami saat ini. Kami sedang memburu bandar yang diduga pemain lama di Boncos,” kata Kepala Satserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat Ajun Komisaris Besar Suhermanto. (Mal/J-1)