Jangkauan Vaksin Difteri Capai 78%

SEBANYAK 936 ribu anak di DKI Jakarta telah terjangkau oleh vaksin difteri dari target tahap pertama 1,2 juta orang. Pada tahap kedua, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menargetkan jumlah warga yang terjangkau bertambah 1,7 juta orang sehingga totalnya menjadi 2,9 juta orang.

“Dinas Kesehatan DKI dengan jajarannya pada Desember 2017 telah menyiapkan imunisasi difteri untuk usia di bawah 19 tahun sebanyak 1,2 juta. Alhamdulillah sejauh ini sudah terjangkau 78% dari target yang ditetapkan,” ucap Gubernur DKI Jakarta Anie­s Baswedan saat membuka kegiatan Bakti Sosial Vaksinasi Difteri Anak dan Dewasa Perhimpunan Indonesia Tionghoa DKI Jakarta di Wisma Siti Mariam, Paroki Santo Andreas, Kedoya Jakbar, kemarin (Minggu, 14/1).

Anies menyebutkan sudah sekitar 936 ribu anak yang mendapatkan vaksin di sekolah-sekolah maupun di rumah susun. Tahun ini fase kedua dengan penambah­an sebanyak 1,7 juta sehingga total berjumlah 2,9 juta.

Saat ini Pemprov DKI masih menunggu datangnya tambahan vaksin dari Kementerian Kesehatan untuk memenuhi target di fase kedua. “Kecepatan kita melakukan imunisasi bukan semata-mata karena personalia kita, melainkan juga pada ke­tersediaan vaksinnya sendiri,” kata dia.

Anies turut mengapresiasi gerak­an imunisasi yang diinisiasi sejumlah organisasi. Menurut dia, kasus difteri membutuhkan penanganan masif dan cepat. Anies berharap semua pihak terkait tidak menganggap enteng wabah difteri yang tampak seperti flu.

Ia berharap selain pemerintah, warga beserta anggota keluarga berperan aktif untuk melaksanakan vaksin difteri. “Bila ada sese­orang memiliki gejala flu, jangan sekedar minum obat seperti biasanya, tapi datangi fasilitas kesehatan, temui petugas medis dan minta diperiksa apakah ada gejala difteri,” ucap Anies.

Jakarta Barat dan Jakarta Utara menjadi prioritas Pemprov DKI untuk pelaksanaan imunisasi massal. Kedua wilayah ini menjadi awal kasus penyebaran. Anie­s juga menyebut Jakarta kota terbuka, lalu lalang keluar masuk warga, sehingga penyebaran difteri menjadi luas.

“Makanya kita bersama-sama, seperti acara hari ini, mencegah difteri dengan ikut imunisasi. Kita tidak mau Jakarta dirundung masalah,” ucap Anies. (Nic/J-2)