Janda Muda Ditangkap Dituduh Bunuh Pengusaha 'Don Juan' di Tokyo

JANDA muda dari istri pengusaha real estate ‘tajir’ yang sudah tua ditangkap pada Rabu (24/4). Janda yang berparas cantik dituduh melakukan pembunuh terhadap suaminya yang dikenal sebagai ‘Don Juan’ atau ‘penakluk wanita’.

Polisi Prefektur Wakayama, Tokyo, Jepang mengatakan pembunuhan terjadi setelah beberapa bulan pernikahan. Janda muda yang menjadi perbincangan bernama Saki Sado yang kini berusia 25 tahun dan suaminya yang pengusaha real estate Kosuke Nozake berusia 77 tahun.

Dalam otobiografinya, Nozake berkisah bahwa dirinya mengeluarkan uang jutaan dolar untuk para wanita muda dan cantik. Namun pada 2018, sang pengusaha real estate dilaporkan meninggal pada usia 77 tahu karena keracunan.   

Semula pihak kepolisian Jepang percaya dengan cerita janda muda Saki Sado. Akhirnya setelah beberapa tahun lewat, terungkap kematian pengusaha tua kaya itu disebabkan keracunan. Sado telah memberi obat perangsang oral dalam dosis besar.    

Namun polisi setempat menolak untuk mengkonfirmasi penangkapan tersebut ketika dihubungi AFP.

Dalam salah satu buku otobiografinya, Nozaki yang menjabat presiden direktur perusahaan penjualan minuman keras dan bisnis real estat di Jepang bagian barat, menulis bahwa dia menghabiskan tiga miliar yen atau USD 27,5 juta untuk merayu 4.000 wanita cantik.

"Alasan saya menghasilkan uang adalah untuk berkencan dengan wanita yang menarik," tulisnya, menurut penyiar publik NHK.

Otobiografinya yang paling laris berjudul "Don Juan of Kishu", mengacu pada wilayah tempat tinggalnya.

Nozaki meninggalkan surat wasiat yang mengatakan dia ingin menyumbangkan 1,3 miliar yen ke kota tempat dia tinggal.

Tetapi karena setengah dari kekayaannya diberikan kepada jandanya di bawah hukum perdata, kota di prefektur Wakayama telah berbicara dengan Sudo tentang pembagian uang tersebut. Hal itu dilaporkan media Sankei Shimbun. (AFP/OL-09)