Pemimpin Oposisi Belarus Sebut Mogok Nasional Dimulai

PEMIMPIN oposisi Belarus Svetlana Tikhanovskaya, Senin (26/10),  mengatakan aksi mogok nasional dimulai setelah tenggat yang diberikan pada Presiden Alexander Lukashenko untuk mengundurkan diri berakhir.

"Hari ini, mogok nasional dimulai," ungkap Tikhanovskaya di kanal Telegram miliknya.

"Pegawai pabrik pemerintah, pekerja transportasi, pekerja tambang, guru, dan mahasiswa telah mogok mulai pagi ini," lanjutnya.

Baca juga: Oposisi Belarus Serukan Mogok Nasional

Seluruh toko dan apotek besar di Minsk tetap buka namun sejumlah usaha kecil tutup pada Senin (20/10).

Ribuan pensiunan dan mahasiswa turun ke jalan di Minsk mendukung aksi mogok yang dilakukan.

"Kami ingin tinggal di negara demokrasi yang bebas. Kami akan membela mereka yang selama ini ditindas," ujar mahasiswa Ivan Prokhorov yang ambil bagian dalam aksi itu.

Tikhanovskaya memberi tenggat kepada Lukashenko hingga Minggu (25/10) untuk mengundurkan diri, menghentikan kekerasan terhadap demonstran, dan membebaskan tahanan politi. Jika tidak, dirinya menyerukan mogok massal mulai Senin (26/10).

Lukashenko yang dituding melakukan kecurangan sehingga menang dalam pemilu, Agustus lalu, mengabaikan ultimatun tersebut dan polisi menggunakan aksi kekerasan terhadap aksi demonstrasi pada Minggu (25/10). (AFP/OL-1)