LDP Memilih Pengganti PM Abe pada 15 September

PARTAI yang berkuasa di Jepang akan memilih pengganti Perdana Menteri Shinzo Abe sekitar 15 September, kata kantor berita, kemarin, setelah Abe tiba-tiba mengumumkan pengunduran dirinya karena alasan kesehatan pada Jumat (28/8).

LDP diperkirakan secara resmi memutuskan pada pertemuan Dewan Umum, Selasa depan, tentang kapan dan bagaimana akan mengadakan pemungutan suara untuk pemimpin partai.

Ketua Kebijakan Partai Kishida Fumio telah menyatakan kesediaannya untuk mencalonkan diri. Pada Jumat lalu, dia mengatakan tetap tidak berubah dalam tekadnya untuk menjadi pemimpin berikutnya.

Mantan Sekjen LDP Ishiba Shigeru mengatakan dia siap mencalonkan diri jika dia mendapatkan rekomendasi yang dibutuhkan dari 20 anggota parlemen.

Mantan Menteri Dalam Negeri Noda Seiko dan Menteri Pertahanan Kono Taro juga telah menunjukkan kesiapan untuk bergabung.

Menteri Luar Negeri Motegi Toshimitsu dan Kepala Strategi Pemilihan LDP Shimomura Hakubun mengatakan mereka membahas apakah akan mencalonkan diri dengan sekutu partai mereka.

Beberapa anggota partai mengharapkan tawaran dari Sekretaris Kabinet Suga Yoshihide, dengan alasan perlunya melanjutkan kebijakan tertentu, termasuk yang berkaitan dengan pandemi virus korona.

Beberapa anggota LDP mengatakan presiden berikutnya harus dipilih dengan opsi terakhir pada pertengahan September dengan alasan kebutuhan untuk menghindari kekosongan politik.

Fraksi Ishiba berniat mengupayakan opsi sebelumnya. Itu digunakan dua tahun lalu ketika dia memenangi lebih dari 40% suara di antara nonanggota parlemen.

Di sisi lain, Presiden Joko Widodo memberikan apresiasi kepada Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe yang menyatakan pensiun dari jabatannya.

Ia menyampaikan terima kasih atas pertemanan yang baik selama ini. Jokowi juga mendoakan pria 65 tahun itu supaya selalu sehat.

“Terima kasih Shinzo Abe atas pertemanannya. Semoga Anda selalu dalam kesehatan yang baik,” ujar Jokowi melalui akun Twitter pribadinya.

Abe merupakan salah satu pemimpin dunia pertama yang ditemui Jokowi saat baru menjabat sebagai presiden Republik Indonesia.

Di bawah kepemimpinan Abe, hubungan antara Indo- nesia dan Jepang berjalan dengan sangat baik. “Di bawah kepemimpinannya, kami me-
nyaksikan hubungan bilateral yang lebih kuat antara Indonesia dan Jepang,” ucap Jokowi. (NHK/Hym/Pra/I-1)