Menteri Dalam Negeri Tunisia Jadi Perdana Menteri Baru

MENTERI Dalam Negeri Tunisia Hichem Mechichi telah ditunjuk menjadi Perdana Menteri, di tengah ketegangan politik di antara partai-partai besar di negara Afrika Utara. Dia akan membentuk pemerintahan Tunisia yang baru. Pengacara berusia 46 tahun itu menggantikan Elyes Fakhfakh, yang mengundurkan diri sebagai PM awal bulan ini. Mechichi mengatakan dia akan bekerja untuk membentuk pemerintah yang memenuhi harapan semua warga Tunisia.

Dia sekarang memiliki waktu sebulan untuk membentuk pemerintahannya. Setelah itu, pilihannya akan dimasukkan ke dalam parlemen dan akan membutuhkan suara mayoritas absolut untuk berhasil. Bila gagal, maka parlemen akan membubarkannya dan pemilihan baru diselenggarakan dalam waktu tiga bulan.

Tunisia telah dinilai sukses dalam transisi demokrasi setelah pemberontakan regional Arab Spring yang dipicu oleh revolusi 2011. Saat ini, para pemimpinnya telah berjuang untuk memenuhi harapan rakyat Tunisia. Apalagi di tengah pandemi yang sudah berdampak pada ekonomi negara itu. Penyakit itu telah merenggut sekitar 50 nyawa dan menginfeksi lebih dari 1.400 orang di Tunisia.(France24/OL-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Siswantini Suryandari