Assange Dikhawatirkan akan Meninggal di Penjara Inggris

LEBIH dari 60 dokter, Senin (25/11), mengirimkan surat terbuka yang menyebut mereka khawatir bahwa kondisi pendiri WikiLeaks Julian Assange sangat buruk sehingga dia bisa meninggal di penjara Inggris.

Pria Australia berusia 48 tahun itu masih berjuang melawan upaya ekstradisi oleh pemerintah Amerika Serikat (AS) atas pelanggaran Undang-Undang Espionase yang bisa berujung hukuman penjara selama 175 tahun.

Dalam surat yang dialamatkan kepada menteri Pertahanan Inggris Priti Patel, para dokter itu meminta agar Assange dipindahkan dari Penjara Belmarsh di tenggara Inggris ke sebuah rumah sakit milik universitas.

Mereka mendasarkan permintaan itu pada pernyataan saksi mata atas penampilan Assange di pengadilan pada 21 Oktober di London dan laporan perwakilan khusus PBB Nils Melzer pada 1 November.

Pakar HAM PBB itu menyebut Assange yang terus menerus menjalani pemeriksaan yang melelahkan bisa berujung pada kematian.

Assange menggunakan WikiLeaks untuk memublikasikan data rahasia militer dan diplomatik tentang kampanye AS di Afghanistan dan Irak pada 2010 yang mempermalukan pemerintah AS.

"Kami menulis surat terbuka ini karena sebagai dokter medis kami memiliki kekhawatiran serius mengenai kesehatan fisik dan mental Julian Assange," ungkap para dokter itu dalam surat sepanjang 16 halaman tersebut. (AFP/OL-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Basuki Eka Purnama