Bentrokan Kembali Terjadi di Hong Kong

RIBUAN demonstran kembali bentrok dengan polisi di Hong Kong saat mereka menyerbu stasiun kereta West Kowloon di Tsim Sha Tsui. Kawasan itu merupakan kawasan yang dipadati turis mancanegara.

Tuntutan mereka masih sama yaitu mendesak pemerintah agar tidak meloloskan rancangan undang-undang ekstradisi yang memungkinkan tersangka kejahatan Hong Kong diadili di Tiongkok.

Dilansir dari Channel News Asia, Senin (8/7), polisi, dengan menggunakan pengeras suara, meminta para demonstran untuk meninggalkan Kowloon.

Polisi memperingatkan akan ada pembubaran paksa jika hingga pukul 23.00, demonstran tidak membubarkan diri.

Baca juga: Stasiun Tiongkok Jadi Sasaran Protes Hong Kong

Bentrokan pun terjadi tidak lama setelah itu. Sejumlah demonstran akhirnya ditangkap dan beberapa lainnya dibawa ke mobil polisi.

Sementara itu, pemimpin Hong Kong Carrie Lam sempat mengajak demonstran untuk berunding. Namun, ajakan ini ditolak demonstran yang mayoritas adalah mahasiswa.

Pasalnya, pemerintah menginginkan perundingan tertutup. Sebaliknya, demonstran menginginkan perundingan terbuka dengan seluruh warga dapat mengemukakan pendapatnya.

Menanggapi penolakan tersebut, parlemen masih berharap serikat mahasiswa mempertimbangkan kembali untuk ikut dalam pertemuan tersebut dengan tujuan memfasilitasi pandangan yang mendalam dan jujur. (Medcom/OL-2)