Pabrik Kimia di Tiongkok Meledak, 19 Orang Tewas

LEDAKAN di sebuah pabrik kimia di Tiongkok barat daya menyebabkan 19 orang tewas dan melukai 12 lainnya. Hal itu disampaikan pihak berwenang pada Jumat (13/7). Kecelakaan industri terbaru tersebut terjadi di negara yang peraturannya longgar.

Situs web administrasi keselamatan kerja setempat menyatakan ledakan terjadi pada Kamis malam pukul 18.30 di sebuah taman industri di Kota Yibin di Provinsi Sichuan.

"Mereka yang terluka telah dibawa ke rumah sakit dan dalam kondisi stabil," kata pejabat daerah dengan menambahkan bahwa kebakaran tersebut telah dipadamkan.

Foto-foto di sebuah situs berita lokal menunjukkan apa yang tampak seperti cangkang yang terbakar dengan sebuah bangunan dikelilingi puing-puing.

Menurut kantor berita resmi Xinhua, produsen bahan kimia Hengda adalah perusahaan pemilik gedung terbakar tersrbut.

Tiongkok telah diguncang oleh beberapa kecelakaan industri dalam beberapa tahun terakhir. Ledakan septik tank pada November lalu menghancurkan daerah industri ringan di Ningbo, tepat di selatan Shanghai.

Pada 2015, ledakan kimia raksasa di fasilitas penyimpanan kontainer menewaskan sedikitnya 165 orang di kota pelabuhan utara Tianjin.

Ledakan itu menyebabkan kerugian lebih dari AS$1 miliar dalam bentuk kerusakan. Ledakan itu juga memicu kemarahan luas akibat kurangnya transparansi tentang penyebab kecelakaan dan dampak lingkungannya.

Penyelidikan pemerintah akhirnya merekomendasikan 123 orang untuk dihukum. Wali Kota Tianjin pada saat kecelakaan itu dijatuhi hukuman 12 tahun penjara karena korupsi pada September. (X-12)