EgyptAir Kembali Buka Penerbangan ke Moskow

MASKAPI penerbangan nasional Mesir, EgyptAir, mengatakan pihaknya akan membuka kembali penerbangan langsung antara Kairo dan Moskow pada Jumat (16/3) setelah tiga tahun penerbangan dihentikan menyusul pemboman jet sewaan Rusia di atas Sinai.

Pengumuman itu dilakukan tiga hari setelah pesawat pengangkut asal Rusia Aeroflot mengatakan akan membuka penerbangan antara dua ibu kota tersebut per 11 April.

Mengikuti informasi itu, penerbangan EgyptAir akan dibuka kembali keesokan harinya.

Safwat Musallam, Kepala EgyptAir Holding, mengungkapkan, "Kami berencana untuk mengoperasikan tiga kali penerbangan Kairo-Moskow dalam seminggu."

Aeroflot merencanakan jumlah penerbangan yang sama namun akan menjalankan layanan ekstra selama Piala Dunia sepak bola, yang akan diselenggarakan di Rusia dari 14 Juni sampai 15 Juli.

Pada Selasa (13/3) maskapai penerbangan Rusia tersebut mengatakan bahwa Mesir telah memenuhi tuntutannya untuk tindakan pengamanan yang lebih ketat.

Kedua perusahaan menghentikan rute tersebut pada Oktober 2015 setelah sebuah pesawat yang dioperasikan oleh Kogalymavia dari Rusia, membawa turis dari resor Sinai Sharm El Sheikh, jatuh, menewaskan 224 orang di dalamnya.

Kelompok Negara Islam (IS) cabang Mesir mengklaim serangan tersebut.

Sebelum serangan, Mesir bersaing dengan Turki sebagai tujuan paling populer bagi wisatawan Rusia.

Namun serangan itu menjadi pukulan berat bagi sektor pariwisata Mesir, yang sudah menderita akibat jumlah pengunjung rendah setelah pemberontakan 2011 yang menggulingkan Presiden Hosni Mubarak. (AFP/Ire/X-2)