Kemenristek Dikti Gelar Apresiasi Lembaga Litbang 2015

Perkembangan inovasi teknologi saat ini menjadi hal yang sangat penting untuk diperhatikan berbagai pihak, karena inovasi teknologi merupakan dasar bagi kemajuan dan kemandirian suatu bangsa. Hampir di seluruh aspek kehidupan manusia memerlukan teknologi untuk menopang kehidupannya. Sebagai salah satu bangsa yang sedang berkembang, Indonesia menaruh perhatian yang cukup besar pada perkembangan dan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek).

Peningkatan inovasi melalui penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi telah sejalan dengan prioritas pemerintah yang tertuang dalam RPJMN 3 tahun 2015-2019 yaitu  memantapkan pembangunan secara menyeluruh dengan menekankan pembangunan keunggulan kompetitif perekonomian yang berbasis Sumber Daya Alam (SDA) yang tersedia, SDM yang berkualitas serta kemampuan iptek.

"Dalam rangka memenuhi upaya tersebut Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) telah memposisikan diri dengan melakukan penguatan Sistem Inovasi Nasional sesuai dengan visi Kemenristek Dikti yaitu "Mewujudkan pendidikan tinggi yang bermutu serta kemampuan iptek dan inovasi untuk mendukung daya saing bangsa","papar Dirjen Kelembagaan ilmu Pengetahuan Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Iptek Dikti) Kemenristek Dikti, Patdono Suwignyo pada sambutan acara Anugerah Lembaga Penelitian dan Pengembangan (Lemlitbang) 2015 di gedung BPPT,Jakarta,kemarin.Acara tersebut dihadiri dan diresmikan Menristek Dikti M Nasir.

Menurut Patdono penguatan sistem inovasi bukanlah hal mudah, diperlukan kerjasama dan dukungan semua komponen di dalamnya. Salah satu komponen yang menjadi pilar utama penguatan Sistem Inovasi Nasional yaitu Penguatan Kelembagaan Iptek yang unggul, inovatif dan berdaya saing. Kelembagaan iptek dengan kapasitas dan kapabilitas yang tinggi serta sumber daya yang berkualitas, akan mampu menghasilkan output dan outcome hasil litbang yang unggul, inovatif, dan berdaya saing yang pada akhirnya akan mampu meningkatkan ekonomi dan daya saing bangsa.

"Pemberian Apresiasi Lembaga Penelitian dan Pengembangan merupakan penghargaan dari Pemerintah dalam hal ini Kemenristek Dikti terhadap lembaga litbang atas keberhasilannya mencapai kinerja lembaga yang tinggi,"kata Patdono. Menurut Patdono dalam acara ini terdapat tiga apresiasi yang diberikan, yaitu Penetapan lembaga litbang sebagai Pusat Unggulan Iptek (PUI), Penghargaan bagi Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Provinsi (BPPD Prov) berkinerja utama, dan Pemberian Sertifikat Akreditasi bagi Pranata Litbang.

Direktur Lembaga Litbang Ditjen Kelembagaan Iptek Dikti, Kemal Prihatman menambahkan Kegiatan Apresiasi Lembaga Litbang merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan bagi lembaga litbang dengan tujuan meningkatkan kapasitas dan kapabilitas lembaga litbang sehingga mampu berkontribusi secara nyata bagi perekonomian dan daya saing bangsa. Kemal menjelaskan kegiatan pengembangan Pusat Unggulan Iptek telah dikembangkan Kemenristekdikti sejak tahun 2010, dengan meningkatkan kompetensi lembaga litbang melalui empat sisi yaitu; (1) Kemampuan lembaga litbang untuk menyerap informasi dan teknologi (sourcing capacity), (2) Kemampuan lembaga litbang untuk melakukan kegiatan riset (R&D capacity), (3) Kemampuan lembaga litbang untuk mendiseminasikan hasil-hasil riset (diseminating capacity), dan (4) Kemampuan lembaga litbang untuk mengembangkan kegiatan litbang berbasis potensi sumber daya lokal (Local resouces development capacity).

Dikatakan hingga tahun 2014, Kemenristek Dikti telah membina 27 lembaga litbang dimana 9 lembaga litbang diantaranya telah ditetapkan sebagai Pusat Unggulan Iptek. "Selama 6 tahun perjalanannya, program ini juga telah mendapatkan pengakuan secara internasional. OECD dalam OECD Science, Technology, and Industry Outlook 2014 telah menempatkan program Pusat Unggulan Iptek sebagai Hot Issue dalam laporannya,"cetusnya.

Dijelaskan tahun 2015 ini akan dikembangkan kembali 18 Lembaga Litbang baru untuk dikembangkan sebagai Pusat Unggulan Iptek dan Penetapan 10 Lembaga Litbang sebagai Pusat Unggulan Iptek. Secara keseluruhan sampai dengan tahun 2015 terdapat 45 lembaga litbang yang dikembangkan dan 19 lembaga telah ditetapkan sebagai Pusat Unggulan Iptek. Selain Penganugerahan PUI Tahun 2015 pada kesempatan ini juga diberikan penghargaan terhadap BPPD Provinsi berkinerja utama Tahun 2015. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka meningkatkan kapasitas dan kapabilitas pemerintah daerah, daya saing daerah, serta peningkatan kinerja lembaga litbang di daerah. Pengukuran BPPD berkinerja utama melalui Analysis Regional Innovation System (ANREGIS) dilakukan dengan pendekatan sistem dengan mengedepankan determinan kebijakan, infrastruktur pendukung, keterlibatan dan peran para aktor dalam penguatan SIDa, serta produk inovasi daerah.

Pelaksanaan kegiatan ini merupakan wujud nyata dari Peraturan Bersama Menteri Riset dan Teknologi dengan Menteri Dalam Negeri yang telah ditandatangani Tahun 2012 . Satu lagi ,apresiasi lembaga litbang yang diberikan melengkapi Apresiasi Lembaga Litbang Tahun 2015 yaitu Akreditasi bagi pranata litbang. Akreditasi yang diberikan bagi pranata litbang merupakan upaya Kemenristekdikti untuk memberikan jaminan mutu bagi masyarakat terhadap pelaksanaan kegiatan pada pranata litbang.

"Hingga tahun 2014 terdapat 35 Pranata litbang yang telah tersertifikasi Komite Nasional Akreditasi Pranata Penelitian dan Pengembangan (KNAPPP), dan pada tahun ini akan diberikan kembali sertifikasi kepada 5 pranata litbang baru,"ungkap Kemal. Sebagai satu rangkaian acara, kegiatan Apresiasi lembaga litbang Tahun 2015 ini juga dilaksanakan bersamaan dengan gelar produk inovasi, peluncuran produk inovasi, dan business matching. Kegiatan ini merupakan wujud sinergitas program di Lingkungan Kemenristek Dikti dalam rangka membangun bangsa Indonesia melalui penguatan Sistem Inovasi Nasional.