Doa Mohon Perlindungan: Bacaan, Keutamaan, dan Cara Mengamalkan

Doa mohon perlindungan adalah cara umat Islam meminta perlindungan kepada Allah dari berbagai bahaya, seperti kejahatan jin, manusia, atau musibah. Doa ini bersumber dari Al-Qur’an dan hadits. Artikel ini akan menjelaskan bacaan doa, keutamaannya, dan cara mengamalkannya dengan bahasa yang mudah dipahami.

Apa Itu Doa Mohon Perlindungan?

Doa mohon perlindungan adalah doa yang dipanjatkan untuk memohon keselamatan dari Allah. Doa ini bisa dibaca kapan saja, terutama saat merasa takut atau menghadapi bahaya. Al-Qur’an dan hadits mengajarkan beberapa doa yang sangat kuat untuk perlindungan.

Contoh Doa dari Al-Qur’an: Ayat Kursi

Salah satu doa mohon perlindungan yang terkenal adalah Ayat Kursi (Surah Al-Baqarah ayat 255). Ayat ini dikenal sebagai ayat paling agung dalam Al-Qur’an.

Teks Arab:
اللَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ ۗ مَنْ ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِنْ عِلْمِهِ إِلَّا بِمَا شَاءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ ۖ وَلَا يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ

Transliterasi:
Allahu laa ilaaha illa huwal hayyul qayyum, laa ta’khudzuhu sinatun walaa nawm, lahu maa fis samaawaati wa maa fil ardh, man dzal ladzii yasyfa’u ‘indahu illa bi idznih, ya’lamu maa baina aidiihim wa maa khalfahum, wa laa yuhiithuuna bi syai-in min ‘ilmihi illa bimaa syaa-a, wasi’a kursiyyuhus samaawaati wal ardh, wa laa ya-uuduhu hifzhuhumaa, wa huwal ‘aliyyul ‘azhiim.

Terjemahan:
Allah, tidak ada Tuhan selain Dia, Yang Maha Hidup, Yang Maha Berdiri Sendiri. Tidur dan lelap tidak pernah menguasai-Nya. Milik-Nya segala yang di langit dan di bumi. Siapa yang bisa memberi syafaat di sisi-Nya tanpa izin-Nya? Dia mengetahui apa yang di depan dan di belakang mereka. Mereka tidak mengetahui sesuatu dari ilmu-Nya kecuali apa yang Dia kehendaki. Kursi-Nya meliputi langit dan bumi, dan menjaga keduanya tidak memberatkan-Nya. Dialah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung.

Keutamaan: Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa membaca Ayat Kursi setelah setiap shalat wajib, maka tidak ada yang menghalanginya masuk surga kecuali kematian.” (HR. An-Nasa’i, dinilai sahih).

Doa Lain: Surah Al-Falaq dan An-Nas

Surah Al-Falaq (Q.S. 113) dan An-Nas (Q.S. 114) juga merupakan doa mohon perlindungan dari kejahatan makhluk, sihir, dan hasad.

Teks Arab (Al-Falaq):
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ ۝ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ ۝ وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ ۝ وَمِنْ شَرِّ النَّفَّاثَاتِ فِي الْعُقَدِ ۝ وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ

Terjemahan:
Katakanlah: Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai waktu subuh, dari kejahatan makhluk-Nya, dari kejahatan malam ketika gelap gulita, dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul, dan dari kejahatan orang yang hasad ketika ia hasad.

Keutamaan: Rasulullah SAW sering membaca surah ini bersama Surah An-Nas tiga kali setiap pagi dan sore untuk perlindungan. (HR. Abu Daud, dinilai sahih).

Cara Mengamalkan Doa Mohon Perlindungan

Berikut adalah langkah sederhana untuk mengamalkan doa ini:

1. Baca Ayat Kursi setelah shalat wajib.
2. Baca Surah Al-Falaq dan An-Nas tiga kali di pagi dan sore hari.
3. Baca dengan penuh keyakinan bahwa Allah akan melindungi Anda.

Kapan Waktu Terbaik Membaca Doa?

Doa mohon perlindungan bisa dibaca kapan saja, tetapi waktu terbaik adalah:

• Setelah shalat lima waktu.
• Pagi dan sore hari.
• Saat merasa takut atau cemas.

Mengapa Doa Ini Penting?

Doa mohon perlindungan mengingatkan kita bahwa hanya Allah yang bisa menjaga kita dari bahaya. Dengan membaca doa ini, kita menunjukkan keimanan dan ketergantungan kepada Allah.