Persoalan Serius terkait Limbah Filter Rokok

SETIAP tahun, dunia dihadapkan pada persoalan serius terkait limbah filter rokok. Diperkirakan sekitar 4,5 triliun puntung rokok dibuang sembarangan ke lingkungan, mencemari tanah dan air akibat kandungan racunnya. Meski berukuran kecil, limbah ini sulit terurai secara alami dan menimbulkan dampak ekologis yang besar. 

Menyadari kenyataan tersebut, NIXX sebagai pelaku industri vape melihat ada tanggung jawab yang serupa. Produknya, khususnya filter sekali pakai, juga berkontribusi terhadap timbunan limbah pascakonsumsi.

Kesadaran inilah yang mendorong NIXX untuk bergabung dan mendukung gerakan Kickyourbutt (KYB) Project sebagai langkah nyata menuju berkelanjutan. Melalui kolaborasi ini, NIXX menegaskan komitmennya tidak hanya sebagai brand dengan pendekatan futuristik, tetapi juga sebagai pelaku industri yang ingin bertanggung jawab secara sosial dan lingkungan.

Baca juga : Tiru Inggris, Tekan Angka Perokok dengan Adopsi Strategi Pengurangan Risiko

"Kami tidak ingin hanya menjadi brand yang trendi dan futuristik. Kami ingin menjadi brand yang relevan secara sosial dan bertanggung jawab secara lingkungan. Kolaborasi dengan Kickyourbutt merupakan bagian dari roadmap jangka panjang kami menuju sirkularitas yakni setiap produk yang kami hasilkan memiliki rencana akhir yang bertanggung jawab," ujar Evert Thadate, Chief Operating Officer (COO) NIXX, dalam keterangannya, Senin (2/6).

Melalui kampanye ini, pihaknya ingin menjadi pionir dalam menciptakan standar baru di industri vape dan inisiatif ini merupakan salah satu langkah awal yang penting. Harapannya, muncul kesadaran baru bahwa menjadi pengguna yang bertanggung jawab adalah bagian dari gaya hidup masa kini.

Gerakan itu berupa pengumpulan puntung rokok dan filter bekas untuk kemudian diolah menjadi cellaflake, material berbasis biopolimer. Melalui material ini, KYB Project menciptakan berbagai produk fungsional sekaligus artistik, seperti tray (asbak), bingkai kacamata, hingga karya seni yang tidak hanya memiliki nilai guna, tetapi juga mengandung pesan kuat tentang perubahan. (I-2)