Badan Bahasa: KBBI telah Capai 208.283 Entri

BADAN Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa) Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) menyampaikan saat ini entri pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) telah mencapai 208.283. Angka itu melonjak signifikan dari 2020 sekitar 116-118 ribu entri.

"Ketika saya datang ke Badan Bahasa 2020 entri bahasa Indonesia dalam KBBI sekitar 116 ribu sampai 118 ribu. Kemampuan kita berdasarkan ketersediaan anggaran dan SDM, pertambahan hanya sebatas 2.500 kata per tahun," kata Kepala Badan Bahasa E. Aminudin Aziz dalam acara Taklimat Media di Kantor Badan Bahasa, Jakarta Timur, Senin (16/12).

Untuk itu, pada tahun lalu Aminudin membahas percepatan entri KBBI dengan Mendikbudristek Nadiem Makarim. Ia mengatakan pada Nadiem keinginannya untuk menambah entri KBBI hingga mencapai 200 ribu.

Baca juga : "Kesehatan Mental" Menjadi Kata Baru di KBBI Tahun Ini Ihfa Firdausya

Bersamaan dengan itu Aminudin sedang menjalin komunikasi dengan orang-orang di Oxford University Press, salah satunya CEO Lexicom (Lexical Computing Inc) yang sehari-harinya bekerja untuk penambahan kamus Oxford.

"Saya berbicara dengan mereka, mungkin tidak kalau kita bekerja sama untuk menambah entri KBBI. Ternyata mereka menyanggupi dan kami bekerja sama dengan pihak Oxford. Per Minggu (15/12) pukul 00.05 angka 200.000 ribu tercapai. Entri KBBI kita 208.283," kata Aminudin.

"Apabila KBBI kita dikerjakan secara normal pengayaannya itu akan mencapai angka 208 ribu itu dalam tempo 35 tahun. Yang 35 tahun ini kita tarik menjadi hanya dikerjakan 1 tahun," pungkasnya. (S-1)