6 Tips Mengeringkan Jas Hujan agar tidak Bau

JAS hujan adalah pakaian pelindung yang dirancang khusus untuk melindungi tubuh dari hujan.

Jas hujan biasanya terbuat dari bahan kedap air seperti plastik, PVC (polyvinyl chloride), atau kain dengan lapisan pelindung air, yang memungkinkan pemakainya tetap kering meskipun berada di bawah hujan lebat.

Mengeringkan jas hujan dengan benar sangat penting untuk menghindari bau tidak sedap yang bisa muncul akibat kelembaban yang tertahan.

Berikut 6 Tips Mengeringkan Jas Hujan agar tidak Bau

1. Cuci Setelah Digunakan

• Mengapa: Jika jas hujan terkena hujan, segera cuci atau bilas dengan air bersih untuk menghilangkan kotoran atau sisa-sisa bahan kimia yang bisa menempel dan menyebabkan bau.
• Cara: Cuci jas hujan dengan air bersih atau lap dengan kain basah, lalu jemur segera setelah digunakan.

2. Keringkan di Tempat yang Terang dan Berventilasi Baik

• Mengapa: Kelembapan yang terperangkap di dalam bahan jas hujan adalah penyebab utama bau. Mengeringkan jas hujan di tempat yang terkena sinar matahari langsung dan memiliki sirkulasi udara yang baik dapat membantu mencegah kelembaban menumpuk.
• Cara: Gantung jas hujan di luar ruangan atau di area yang memiliki udara segar dan terang untuk mempercepat proses pengeringan.

3. Jangan Jemur di Tempat yang Lembap

• Mengapa: Mengeringkan jas hujan di tempat yang lembap atau tertutup (seperti di dalam ruangan tanpa ventilasi) bisa membuat jas hujan tetap lembap lebih lama, meningkatkan risiko bau tidak sedap.
• Cara: Hindari menggantung jas hujan di tempat yang lembap seperti ruang bawah tanah atau ruang penyimpanan yang tertutup.

4. Gunakan Pengering Silika Gel atau Deterjen Khusus

• Mengapa: Silika gel membantu menyerap kelembapan di dalam jas hujan dan mencegah bau apek. Beberapa deterjen khusus juga dapat membantu menghilangkan bau tidak sedap yang terperangkap di bahan waterproof.
• Cara: Setelah mencuci atau membilas jas hujan, letakkan kantong silika gel di dalamnya untuk menyerap kelembapan, atau gunakan deterjen yang dirancang untuk pakaian outdoor.

5. Hindari Menyimpan Jas Hujan dalam Kondisi Basah

• Mengapa: Menyimpan jas hujan dalam keadaan basah akan memperburuk bau karena kelembapan yang terperangkap di dalamnya. Bakteri dan jamur juga bisa tumbuh jika jas hujan disimpan dalam kondisi basah.
• Cara: Selalu pastikan jas hujan sudah benar-benar kering sebelum disimpan. Jangan biarkan jas hujan terlipat atau diletakkan di tempat lembap.

6. Cuci Secara Berkala

• Mengapa: Jas hujan yang digunakan secara rutin akan mengumpulkan kotoran, keringat, dan bau. Mencucinya secara berkala akan membantu menjaga kebersihan dan mencegah bau menumpuk.
• Cara: Ikuti petunjuk perawatan pada label jas hujan untuk mencucinya dengan benar. Beberapa jas hujan memerlukan pembersihan tangan atau menggunakan sabun ringan, bukan mesin cuci.

Untuk menjaga jas hujan tetap bebas bau dan tahan lama, pastikan untuk mengeringkannya dengan benar, mencucinya secara teratur, dan menyimpannya di tempat yang kering dan berventilasi baik.

Dengan perawatan yang tepat, jas hujan Anda akan tetap nyaman digunakan dan bebas bau. (Z-12)