Grill & Thrill: A Spice Infusion Mahakarya Kolaborasi dari Maestro Kuliner Chef Erna dan Chef Ron di Aryaduta Bali

PERSIAPAN lidah Anda untuk perjalanan kuliner yang luar biasa karena Aryaduta Bali dengan bangga mempersembahkan 'Grill & Thrill: A Spice Infusion'. Acara eksklusif ini, sebuah mahakarya kolaborasi dari maestro kuliner Chef Erna dan Chef Ron, menjanjikan malam yang penuh dengan kenikmatan gastronomi pada Jumat (8/12), mulai pukul 18.00 hingga 23.00 di Henry's Grill & Bar. 

Manjakan diri Anda dengan pilihan menu a la carte dan set menu, mulai dari IDR55.000 net per orang. Mulai dari makanan pembuka yang lezat hingga hidangan utama yang menggugah selera dan hidangan penutup yang lezat, setiap hidangan dibuat untuk menunjukkan dedikasi para koki untuk meningkatkan pengalaman bersantap.

Manjakan diri Anda dengan cita rasa yang kaya dan bernuansa dari bebek yang diawetkan dengan cermat, keajaiban kuliner yang menjanjikan kelembutan dan kedalaman rasa. Hidangan ini menunjukkan pendekatan inovatif Chef Erna terhadap bahan-bahan tradisional. Nikmati kesempurnaan Wagyu Steak yang luar biasa, simfoni marmer dan tekstur yang meleleh di mulut.

Keahlian Chef Ron dalam memanggang akan mengangkat hidangan klasik ini ke tingkat yang lebih tinggi, menciptakan pengalaman bersantap yang tak terlupakan. Bagi Anda yang mencari petualangan kuliner, Dry Aged Duck Breast wajib dicoba. Chef Erna dan Chef Ron berkolaborasi untuk menyajikan hidangan yang menyelaraskan kelezatan daging bebek yang dipanggang kering dengan kelembutan dada bebek yang lembut. 

Hidangan utama ini akan ditemani dengan makanan pendamping dan saus yang dipilih dengan cermat untuk meningkatkan pengalaman bersantap secara keseluruhan. Para tamu juga dapat menikmati wine sepuasnya selama satu jam hanya dengan IDR300.000 net per orang.

"Ketika saya menghabiskan waktu dengan makanan, saya menyadari bahwa makanan dapat membawa kedamaian. Menyajikan makanan di depan tamu dan itu membuat saya bahagia karena membuat mereka tersenyum dan merasa nyaman. Dengan makanan di atas meja, kita bisa berbicara tentang perdamaian. Dan saya senang berbagi apa yang telah saya terima secara gratis, termasuk pengetahuan dan semangat dalam makanan. Khususnya dalam masakan lokal dan Indonesia. Saya membayangkan bahwa makanan lokal akan dinikmati oleh dunia dan berharap Bahwa masakan lokal Bali khususnya akan terkenal di dunia. Oleh karena itu, adalah impian saya untuk melihat lebih banyak anak muda yang menguasai seni masakan lokal daripada makanan barat modern. Untuk mencapai hal ini, saya telah belajar banyak dari para ahli kuliner yang berpengalaman dan para ibu yang dengan cermat menyiapkan hidangan tradisional di dapur rumah mereka. Saya tidak pernah berpikir bahwa saya sudah cukup belajar untuk mengetahui bahwa ada tren di setiap era - selalu ada hal baru yang bisa dipelajari. Dari segi gaya, bahan, dan teknik. Saya memilih untuk fokus menggunakan rempah-rempah lokal Indonesia dan memanggang dengan cara klasik. Metode memasak yang lambat, terutama metode tradisional yang digunakan oleh ibu-ibu Indonesia di masa lalu, menghasilkan cita rasa yang khas di setiap hidangan saya, dan itulah yang membuat saya tergila-gila," papar Chef Ron.

"Pilihan Bebek Kering 14 Hari, Steak Wagyu, dan Dada Bebek Kering sebagai hidangan utama adalah keputusan yang berani dan penuh inspirasi. Hal ini mencerminkan komitmen para chef untuk tidak hanya memenuhi namun melampaui harapan para tamu kami. Hidangan ini merupakan simfoni rasa, tarian tekstur, dan perayaan seni." kata General Manager-Aryaduta Bali RM Rendy Prapanca.

Untuk mengetahui informasi kegiatan menarik berikutnya dari Aryaduta Bali, ikuti kami di Instagram @aryaduta.bali atau kunjungi situs web kami di www.aryaduta.com/bali. (RO/S-3)