NasDem Dorong Pemerintah Buka Skema Vaksinasi Covid-19 Mandiri

KETUA Fraksi Partai NasDem Ahmad M Ali menyampaikan dukungan terkait berbagai langkah yang diambil pemerintah terkait penyediaan vaksin covid-19 baik itu Sinovac, Novavax, COVAX/GAVI, AstraZeneca hingga Pfizer/BioNTech. Pun, percaya pemerintah memperhatikan seluruh aspek yang diperlukan dalam rangka penyediaan vaksin yang aman bagi rakyat Indonesia.

Mulai Januari ini, pemerintah telah memprogramkan vaksinasi sebanyak 5,8 juta dosis, dengan prioritas utama para tenaga kesehatan. Selanjutnya, berturut-turut di bulan Februari 10 juta dosis vaksin, Maret 13,3 juta vaksin dan April 20,4 juta vaksin. Dengan hitungan tersebut, hingga April 2021, jumlah penduduk yang tervaksinasi baru 49,5 juta jiwa. Hal ini terus beriringan dengan naiknya angka kasus positif covid-19. Sementara butuh kecepatan untuk mencapai situasi herd immunity, setidaknya 180 juta jiwa penduduk Indonesia harus tervaksinasi.

Karena itu, harus ada langkah-langkah alternatif agar proses vaksinasi nasional tidak berjalan secara linier. Langkah simultan perlu dirumuskan agar target imunitas nasional tidak membutuhkan waktu tertalu lama. 

"Fraksi Partai NasDem mendorong agar Pemerintah membuka skema vaksinasi mandiri yang segala kebutuhannya dipenuhi secara swadaya oleh warga. Vaksinasi mandiri ini diserukan utamanya bagi mereka yang memiliki kemampuan finansial lebih. Jadikan skema ini sebagai perwujudan semangat gotong royong sebagai satu bangsa dalam upaya menghentikan penularan virus korona," kata Ahmad Ali melalui keterangan resmi, Selasa (12/1).

Baca juga: Gubernur Babel Pastikan RS Siap Layani Vaksinasi Mandiri

Agar ini bisa berjalan, Pemerintah perlu membuat regulasi atau memberikan payung hukumnya agar praktik vaksinasi mandiri ini tidak menyalahi ketentuan yang berlaku. Hal ini penting agar proses vaksinasi nasional bisa berjalan secara simultan sehingga target penduduk yang tervaksinasi bisa lebih cepat terpenuhi. 

Partai NasDem pun mengimbau pada seluruh warga negara Republik Indonesia untuk menghentikan segala polemik mengenai vaksin covid-19 baik terkait keamanan, keabsahan, hingga kehalalannya. Lembaga-lembaga yang berwenang telah melakukan tugasnya dan telah menyampaikan pandangannya terkait vaksin yang sudah kita terima.

"Marilah kita percayakan sepenuhnya soal ini kepada mereka semua. Fraksi Partai NasDem juga mengajak kepada seluruh rakyat Indonesia untuk berpartisipasi penuh dalam program vaksinasi nasional ini demi pulihnya kehidupan nasional kita ke depan," tuturnya.(RO/OL-5)