Kalbe Farma BerKomitmen Tingkatkan Inovasi

KALBE Farma mengungkapkan komitmen mereka untuk terus berinovasi dalam menghadapi dampak covid-19 yang melanda Indonesia sejak awal 2020. Inovasi dilakukan dengan menyediakan produk obat, vitamin, suplemen, alat kesehatan, tes laboratorium, tes diagnostik, dan uji klinis vaksin dan produk herbal untuk masyarakat.

Hal tersebut disampaikan dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) perseroan yang digelar pada Rabu (23/12) di Gedung Kalbe Business Innovation Center, Pulogadung, Jakarta.

Oleh karena itu, RUPSLB menyetujui penambahan kegiatan usaha utama di industri produk obat tradisional untuk manusia. Selain itu, Kalbe Farma berkomitmen terus menerapkan protokol kesehatan dengan ketat untuk pihak baik internal maupun eksternal serta melakukan edukasi kepada pasar melalui berbagai kanal.

Saat ini, Kalbe Farma dan perusahaan asal Korea Selatan mengembangkan vaksin covid-19 bernama Genexine yang saat ini sudah menjalani uji klinis fase kedua.

Selanjutnya, Kalbe Farma akan berkoordinasi dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (POM) untuk menentukan kelanjutan protokol uji klinis fase kedua.“Jika proses uji klinis berjalan dengan baik, perseroan mengharapkan sudah mendapat izin emergency use untuk vaksin tersebut dari Badan POM pada kuartal III 2021,” papar Presiden Direktur Kalbe Farma Vidjongtius. (RO/H-3)