Mahasiswa Indonesia jadi Agen Perubahan Indonesia dan Dunia

Bertepatan dengan hari Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 2020, Startup Weekend Indonesia Online NextGen menggelar tahapan Graduation Day.

Setelah melewati beberapa tahapan, mulai dari Orientation Day pada 1 Oktober 2020, tahapan Entrepreneur Class yang terbagi menjadi empat batch, pada 2-25 Oktober 2020, Startup Weekend Indonesia Online NextGen akhirnya ditutup dengan tahapan terakhirnya, Graduation Day, pada 28 Oktober 2020. Di mana para peserta mahasiswa membangun startup mereka dalam waktu 54 jam di masing-masing university partner.

Lebih dari 1.500 peserta telah bergabung dalam Startup Weekend Indonesia Online NextGen dengan total 163 startup tercipta selama kegiatan Entrepreneur Class. Bekerja sama dengan 28 universitas yang tersebar di 13 kota di Indonesia, SWI Online NextGen menggaet lebih dari 173 mentor dan speaker untuk membimbing para peserta mahasiswa dalam mengembangkan startup mereka. 

Dari total 300 ide startup yang telah tercetus selama Entrepreneur Class dan melalui kurasi Board of Mentors, terpilih 10 startup yang lolos ke tahap Live QnA bersama juri nasional. Yaitu Michael Tampi (CIO dari Mugi Rekso Abadi), Ridzki Kramadibrata (President dari Grab Indonesia), dan Isabella Wibowo (Strategic Partnerships Development Manager Geo dari Google Indonesia).

Graduation Day dibuka oleh sambutan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Nadiem Anwar Makarim, dan Faye Wongso, selaku Co-Founder dan CEO dari Kumpul yang menjadi National Coordinator dari Startup Weekend Indonesia Online NextGen. Dalam sambutannya, Mas Nadiem Makarim mempunyai harapan besar pada generasi muda, khususnya pada mahasiswa Indonesia, bahwa perubahan besar Indonesia nantinya.

“Melalui Startup Weekend Indonesia, saya berharap segera hadir pengusaha-pengusaha muda baru, baik itu entrepreneur bisnis maupun social entrepreneur, untuk turut memberi solusi berbagai masalah nasional, dan turut berkontribusi dalam pembangunan negaranya,” imbuh Nadiem Makarim.

Selain sesi Live QnA, Graduation Day juga menghadirkan diskusi seputar startup untuk membekali mahasiswa Indonesia dalam perannya di industri digital, dan dihadiri oleh para speaker ahli yang dibagi menjadi dua sesi acara. Yaitu Finding Your Why yang diisi oleh Gita Wirjawan (CEO dan Founder dari Ancora Group), Pangeran Siahaan (CEO dan Founder dari Asumsi), dan Rhaka Ghanisatria (Co-Founder dari Menjadi Manusia). 

Dan sesi selanjutnya yaitu Startup Survival 101 yang diisi oleh Rudi Ariffianto (Manager SMEPP dari PT Pertamina (Persero), Tessa Wijaya (Co-Founder dan COO dari Xendit), dan Christian Sugiono (CEO dan Founder dari Cumi.id), yang dimoderatori oleh Naya Tinanda Nabila (Co-Founder dan CEO dari Rollover Reaction).

Dari 10 startup yang mengikuti tahapan Graduation Day, terpilih Eco-Aerator (Institut Teknologi Sepuluh Nopember) sebagai Juara Pertama Graduation Day, disusul Easy Cook (Universitas Atma Jaya Yogyakarta) sebagai Juara Kedua dan Kandang Pintar (Telkom University) sebagai Juara Ketiga. Terdapat juga pemenang kategori Judges Favorite yang dimenangi oleh Dodolan.id (Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur), dan kategori Public Favorite dari 9.300+ voters di website SWIOnline NextGen yang dimenangkan oleh GajiKu (Universitas

Multimedia Nusantara) dengan total dukungan sebanyak 1.646 suara.

Melalui Startup Weekend Indonesia Online NextGen, dan berkat dukungan oleh banyak pihak dan city organizer, sekaligus bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda, diharapkan generasi muda Indonesia, dan mahasiswa khususnya, untuk makin berkembang dalam menunjukkan dirinya dalam kompetisi ekonomi digital dunia dan melalui ide-ide yang luar biasa, siap untuk menjadi #MahasiswaBerinovasi. (RO/OL-10)