Pertamina Turut Berperan dalam Konservasi Gajah Sumatera

PERTAMINA melalui Marketing Operation Region (MOR) I melakukan sejumlah kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) bidang keanekaragaman hayati, di antaranya membantu konservasi gajah Sumatera di Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Aek Nauli Parapat, Simalungun, Sumatera Utara.

KHDTK Aek Nauli merupakan salah satu KHDTK yang ditetapkan melalui Surat Keputusan Menteri Kehutanan No 39/Menhut-II/2005 tanggal 7 Pebruari 2005 dengan luasan 1.900 Ha. Kawasan ini juga telah diresmikan menjadi kamp pengembangan konservasi gajah.

Bantuan konservasi gajah yang dilakukan Pertamina meliputi pembangunan area pakan gajah di area arboretum seluas 1 hektare untuk memenuhi kebutuhan pakan gajah sebesar 300kg sampai 400kg pakan per hari.
Kemudian Pertamina juga membantu ketersediaan perlengkapan CCTV dan perangkat monitoring gajah untuk memantau pergerakan dan keamanan gajah dari gangguan satwa lainnya di kawasan tersebut.

Bantuan lainnya berupa obat-obatan, baik berupa vitamin maupun antibiotik yang diperlukan agar gajah tetap sehat, tidak mudah stres dan meningkatkan peluang untuk reproduksi.

Selain tiga hal tadi, total bantuan Pertamina dalam konservasi ini mencapai nilai Rp208 juta lebih termasuk penyediaan kendaraan roda tiga yang digunakan untuk mengangkut pakan dari lokasi area pakan ke lokasi konservasi yang berjarak dua kilometer.

Program konservasi yang dimulai sejak 2017 ini akan berlanjut hingga tahun 2021. Di 2019, akan dimulai pembangunan biogas kotoran gajah dan pemberdayaan ekonomi kader kelompok peduli gajah. Tahun 2020 menurut rencana akan disusun buku Kehati Gajah dan pembuatan film dokumenter serta rehabilitasi hutan alami yang menjadi habitat gajah. Sedangkan di tahun 2021 diharapkan tercipta ekosistem yang ideal untuk perkembangbiakan gajah dan peluncuran ekowisata ilmiah gajah.

Untuk mengajak masyarakat dalam meningkatkan kesadaran menjaga kesehatan lewat berlari dan melestarikan keanekaragaman hayati, termasuk meningkatkan kepedulian terhadap konservasi gajah Sumatera dan elang bondol, Pertamina juga akan menggelar event lomba lari “Pertamina Eco Run” pada 9 Desember 2018 di Q-Big, BSD, Tangerang.

Pulau Sumatera sendiri merupakan salah satu wilayah di Indonesia dengan laju deforestasi hutan terparah. Ini berimbas kepada hilangnya lahan untuk habitat gajah sekaligus memicu konflik manusia dan gajah sehingga berujung kepada kematian hewan tersebut. Oleh karena itu, melindungi kawasan hutan dan konservasi gajah sangat penting untuk mengembalikan fungsi alami habitat gajah. (X-11)