Transportasi Minim, Distribusi Bantuan Korban Bencana Terhambat

PENYALURAN bantuan untuk wilayah yang terdampak bencana gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah, masih terkendala. Itu lantaran sulitnya akses dan keterbatasan transportasi, khususnya di beberapa kecamatan di Kabupaten Donggala dan Kabupaten Sigi.

Kepala Biro Humas Palang Merah Indonesia (PMI) Pusat Aulia Arriani, mengatakan lokasi yang terisolasi akibat reruntuhan bangunan ialah Kecamatan Banawa di Donggala, serta 4 kecamatan di Sigi, seperti Lindu, Kolawi, Kolawi Selatan, dan Titikor.

Ia mengemukakan sejauh ini pasokan bantuan terus mengalir dan masih menunggu armada yang mampu menjangkau daerah bencana. Bahkan, banyak pula warga di pesisir yang mengungsi ke pegunungan belum menerima bantuan.

"Kami mencoba masuk ke sana untuk mendistribusikan bantuan air dan kebutuhan mendesak mereka lainnya, berupa peralatan bayi," ujar Aulia disela-sela diskusi Palu Retak, di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (6/10).

Menurut dia, PMI terus memberikan bantuan dan sudah menerjunkan 426 relawan di lokasi bencana. Bahkan, helikopter yang dimanfaatkan pun tidak bisa mendarat lantaran ketiadaan landasan yang terhalang puing bangunan dan lumpur.

"Fokus kita sekarang ialah mendistribusikan bantuan makanan, setelah sebelumnya kita fokus untuk mengevakuasi korban. Sepertinya masih banyak daerah yang belum tersentuh bantuan," pungkasnya. (OL-3)