Ribuan Orang akan Hadiri Peringatan WTQD 2018

WORLD Taiji dan Qigong Day (WTQD) yang diperingati setiap tanggal 28 April, akan diisi dengan senam senam Taiji (taichi) di seluruh dunia. Di Indonesia, peringatan WTQD 2018 akan dipusatkan di lapangan sepak bola Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta. Diperkirakan, kegiatan tersebut akan diikuti 3 ribu peserta.

"Kegiatannya banyak, akan ada kegiatan sosial. Tapi, pada 28 nanti adalah gebyarnya," kata Wakil Ketua DPD Nono Sampono, saat konferensi pers WTQD 2018, di ruang pertemuan pimpinan DPD RI, lantai 8 Gedung Nusantara III Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (23/4).

Senator dari Provinsi Maluku itu mendukung penuh peringatan WTQD 2018. Menurutnya, kegiatan tersebut sebagai salah satu bentuk dukungan terhadap Gerakan Masyarakat Sehat (Germa) yang dicanangkan pemerintah. "Kita ingin gerakan ini menyadarkan itu semua," ungkap pria yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Senam Tera Indonesia.

Menurut catatan World Health Organization (WHO), tingkat kebugaran masyarakat Indonesia cukup mengkhawatirkan. Bahkan, sekitar 81,7 persen masyarakat Indonesia mengalami masalah kebugaran.

Oleh karena itu, Nono berharap melalui kegiatan WTQD 2018 dapat menjadi momen untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan kesehatan dan kebugaran tubuh, sehingga sumber daya manusia (SDM) Indonesia bisa menjadi lebih sehat, bugar, dan produktif.

"Jangan sampai karena ada masalah kesehatan, ini menjadi persoalan bagi kita," ujar dia.

Hal senada juga disampaikan oleh Ketua panitia WTCQD 2018 Wirawati Hartawan. Menurutnya, Taiji merupakan salah satu olahraga yang bisa dilakukan oleh seluruh kelompok umur untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh.

"Diharapkan dengan adanya acara ini bisa lebih memperkenalkan Taiji dan Qigong ini kepada masyarakat kelompok lansia dan anak muda untuk menjaga kebugaran," kata Wirawati.

Lebih jauh, Wirawati menyebutkan bahwa Indonesia sudah beberapa kali mengikut peringatan WTCQD 2018. Namun, untuk daerah Jakarta baru pertama kali diadakan.

"Di Bandung dan Surabaya dan di Batam sudah lebih dulu. Di Jakarta pun kita adakan supaya masyarakat bisa lebih mengenal Taiji dan Qigong," ujar dia. (Medcom/X-10)